Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon menekankan bahwa perlawanan tidak akan membiarkan rezim Zionis menyusup ke Lebanon.
Televisi Al-Manar hari Sabtu (5/2/2022) melaporkan, Sheikh Naim Qassem, Wakil Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon dalam pidatonya mengatakan, "Front perlawanan membela Lebanon, oleh karena itu mendapat dukungan rakyat,".
"Dukungan untuk Hizbullah meningkat dari hari ke hari, sayangnya beberapa orang berpengaruh atau kaya menyerang Hizbullah," ujarnya.
Pekan lalu, pasukan keamanan Lebanon telah mengidentifikasi dan menghancurkan 17 jaringan mata-mata Zionis yang beroperasi di berbagai bagian negara itu.
Badan Intelijen Pasukan Keamanan Internal Lebanon meluncurkan operasi terbesar dalam sejarahnya terhadap jaringan mata-mata Israel, dan dalam waktu empat minggu mampu membongkar kasus yang melibatkan puluhan tersangka yang bekerja sama secara langsung atau tidak langsung dengan Mossad.