Mahdawiyah Menalar Keberadaan Imam Mahdi; Imam Mahdi dalam Lisan Riwayat Ahlu Sunah

Rate this item
(0 votes)
Mahdawiyah Menalar Keberadaan Imam Mahdi; Imam Mahdi dalam Lisan Riwayat Ahlu Sunah

Terdapat beberapa riwayat yang menunjukkan akan datangnya dua belas
imam yang kesemuanya berasal dari Quraisy. Bukhari menukil bahwa Nabi
(Saw) bersabda, ÔÇØKelak akan ada Dua Belas Pemimpin. Semuanya berasal
dari suku Quraisy.ÔÇØ (Shahih Bukh├óri, jil. 4: 165)

Imam Muslim meriwayatkan, ÔÇ£Nabi Saw bersabda, "Agama (Islam) akan
berlanjut sampai datangnya Saat (Hari Kebangkitan), berkat peranan Dua
Belas Khalifah bagi kalian, semuanya berasal dari suku
Quraisy.ÔÇØ(Shahih Bukh├óri, jil. 4: 165)
Kedua hadis ini menyinggung secara umum akan datangnya dua belas
khalifah yang kelak akan memimpin umat Islam.

Menurut pernyataan Syahid Muhammad Baqir Shadr, jika kita menghitung
berita-berita yang datang dari kalangan Syiah maupun Ahlu Sunah maka
kita akan menemukan riwayat-riwayat yang berhubungan dengan Imam Mahdi
Ajf ini bisa mencapai jumlah enam ribu riwayat. (Farâid Al-Simthain,
jil. 2, hal. 335, berdasarkan nukilan dari buku Imam Mahdi az Wiladat
to Zhuhur, hal. 102.)

Inti masalah Imam Mahdi banyak diriwayatkan dalam kitab-kitab standar
Ahlu Sunah. Terkait dengan Imam Mahdi, Bukhari meriwayatkan dari
Rasulullah Saw, "Bagaimana perasaan kalian tatkala Isa Putra Maryam
turun di antara kalian dan pemimpin (imam) dari kalangan kalian?"
(Shahih Bukhâri, jil. 4: 143)

Muslim meriwayatkan dari Rasulullah Saw, "Seorang khalifah akan muncul
pada akhir zaman umatku." Tirmidzi dan Abu Daud dalam mengomentari
hadis ini berkata bahwa khalifah yang dimaksud adalah Imam Mahdi.
(Shahih Muslim, jil. 2; Sunan Tirmidzi; Sunan Abu Dawud, jil. 2: 421)

Abu Daud meriwayatkan dari Rasulullah Saw, ÔÇ£Jika tidak tersisa dari
akhir zaman kecuali sehari, maka Allah Swt akan memperpanjang hari
tersebut hingga Dia mengutus seorang dari keturunanku yang namanya
seperti namaku yang akan mengisi dunia dengan keadilan dan kesetaraan
setelah dipenuhi dengan kezaliman dan penindasan." Sunan Abu Dawud,
jil. 2: 421.

Ibnu Majah menukil dari Rasulullah Saw, "Kami adalah Ahlu Bait yang
dengannya Allah Swt telah memilih akhirat ketimbang dunia ini. Ahlu
Baitku setelahku akan menghadapi kesulitan-kesulitan,
penderitaan-penderitaan dan penyiksaan di muka bumi hingga orang-orang
akan muncul dari Timur, pembawa-pembawa panji-panji hitam. Mereka akan
menuntut hak, namun tuntutan mereka diingkari. Lalu mereka berperang
dan muncul sebagai pemenang. Mereka akan diberikan apa yang mereka
tuntut namun tidak akan menerimanya hingga mereka menyerahkan hak
tersebut kepada seseorang dari Ahlu Baitku yang akan mengisi bumi
dengan keadilan setelah dijejali dengan penindasan." Sunan Abu Dawud,
jil. 2, hadis 4082 dan 4087.

Ibnu Majah juga menukil dari Rasulullah Saw, "Mahdi adalah dari kami,
Ahlu Bait. Mahdi berasal dari keturunan Fathimah." Sunan Abu
Dawud, jil. 2 hadis 4082 dan 4087.
Tirmidzi meriwayatkan dari Rasulullah Saw, "Seseorang dari Ahlu Bait
yang namanya seperti namaku sesungguhnya akan memerintah dunia, dan
jika tidak tersisa hari sebelum akhir zaman kecuali sehari maka Allah
Swt akan memperpanjang hari tersebut hingga ia memerintah."
(Tirmidzi, Al-Jami' Al-Shahih, jil. 9: 74-75. Untuk referensi lebih
jauh terkait dengan masalah ini, silahkan lihat, Fath al-Bari, Hafiz,
jil. 5: 362; Al-Shawa'iq, Ibnu Hajar Al-Haytsami, jil. 2: 212;
Muntakhab Al-Atsar, Allamah Lutfullah Shafi, yang memuat lebih dari
enam puluh hadis dari kitab-kitab Ahlusunnah dan sembilan puluh hadis
dari sumber-sumber Syiah.)

Beberapa riwayat Ahlu Sunah di atas boleh jadi tidak menyebutkan
secara tegas ihwal kelahiran Imam Mahdi. Berbeda dengan mazhab Syiah
yang menyebutkan kapan, di mana dan bagaimana proses kelahiran Imam
Mahdi Ajf.

Read 3329 times