Bagaimana Api Neraka Dapat Membakar Setan Sedangkan Ia Tercipta dari Api?
Ketika ditanya tentang pertanyaan ini, Ayatullah Jawadi Amuli menjawab:
Benar bahwa setan diciptakan dari api, namun ada unsur-unsur lain yang melengkapi. Sebagaimana pembentuk utama manusia adalah tanah, namun ia juga disempurnakan dengan unsur-unsur lainnya.
Pada awalnya tanah berubah menjadi gumpalan kulit dan daging, kemudian Allah menganugerahinya dengan indera perasa. Maka, sejak saat itu ia dapat merasakan sakit ketika mendapatkan suatu benturan.
Ketika segumpal tanah maupun batu dibenturkak dengan benda sejenis, ia akan mengalami perubahan tertentu seperti pecah, hancur dsb. Namun, karen benda tersebut tak memiliki indera perasa, ia tak akan merasa sakit. Padahal itu dibentukan kepada sesama jenisnya.
Begitupun dengan setan. Ia dibekali oleh Allah dengan indera perasa yang dengannya ia akan merasakan segala energi yang datang kepadanya.
Maka dari itu meskipun setan tercipta dari api, namun ia memiliki ruh dan kekuatan dan indera perasa yang mengakibatkan api neraka pun dapat membakar dan menyiksanya.
Sumber:
نسيم انديشه (پرسش و پاسخها از آیه الله جوادی آملی) ، دفتر دوم ، ص60