Kesyahidan Tidak akan memudarkan Spirit Perlawanan

Rate this item
(0 votes)
Kesyahidan Tidak akan memudarkan Spirit Perlawanan

 

Pejabat Republik Islam Iran mengucapkan selamat dan turut berbela sungkawa atas kesyahidan ketua dewan eksekutif Hizbullah di Lebanon.

Dalam sebuah pernyataan pada tanggal 23 Oktober, Hizbullah Lebanon mengkonfirmasi kesyahidan Hashem Safiuddin, Kepala Dewan Eksekutif Hizbullah, dalam serangan rezim Zionis di Lebanon.

Presiden Republik Islam Iran, Masoud Pezeshkian dalam pesannya menyinggung keberanian Syahid Sayid Hashem Safiuddin dalam membela rakyat tertindas di Palestina dan Lebanon serta memperkuat front perlawanan, dengan mengatakan,"Tidak diragukan lagi, selama kekejaman dan kejahatan belum berakhir, dan jika pendudukan terhadap rakyat tertindas di Palestina dan Lebanon terus berlanjut, maka perlawanan dan jihad melawan agresor Zionis dan pendukungnya akan semakin diperkuat dari hari ke hari,".

Mohammed Bagher Ghalibaf, Ketua Parlemen Iran dalam pesannya mengucapkan selamat dan belasungkawa atas kesyahidan Sayid Hashem Safiuddin, dan menganggapnya sebagai simbol persatuan dan perjuangan serta pembelaan terhadap kesucian Islam dan dukungan untuk Gaza, Palestina dan Lebanon. 

"Rezim perampas dan serakah Zionis, yang tidak berdaya menghadapi para pejuang dan Mujahidin dan tidak mampu merusak organisasi kuat dari front perlawanan, secara kriminal melakukan pembunuhan massal terhadap orang-orang yang tidak berdaya dan kali ini dalam kejahatan yang keji menjadikan tokoh perlawanan abadi ini  sebagai syahid," kata Ghalibaf.

Gholamohsin Mohseni Ajeei, kepala Kehakiman Iran dalam pesannya pada kesempatan kesyahidan ketua dewan eksekutif Hizbullah, menyatakan, "Rezim Zionis berada di jalur kehancuran, dan dengan kesyahidan para pemimpin dan komandan perlawanan porosnya, tidak akan ada gangguan dalam aktivitas anti-Zionis di front ini,:.

Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran juga mengeluarkan pernyataan belasungkawa atas kesyahidan Seyyed Hashem Safiuddin dan mengumumkan,"Tidak diragukan lagi, kesyahidan para pemimpin perlawanan tidak mempengaruhi tekad, keyakinan dan kemauan para pemimpin, pejuang perlawanan yang bersemangat dan negara-negara Muslim yang bebas di kawasan untuk melawan pendudukan dan penindasan serta agresi rezim Zionis".

Read 40 times