Hari Natal
Cerita Nabi Isa dalam Al-Quran
Hari-hari akhir bulan Desember adalah hari kelahiran Nabi Isa (as). Masyarakat Kristen bernatal dan bertahun baru pada hari ini. Nama Nabi Isa (as) sebelah nama Nabi-nabi yang lain diulangi beberapa kali di Al-Quran. Ibu Nabi Isa (as), Sayidah Maryam (sa), begitu penting yang sebuah surah di Al-Quran bernama "Maryam". Surah ini bercerita tentang Ibu Nabi Isa (as) dan peristiwa-peristiwa pada waktu kelahiran beliau:
"Ketika Maryam mengetahui bahwa dia dirinya mengandung bersedih sekali dan berkata dengan diri sendiri: "Bagaimana mungkin saya mempunyai anak padahal tidak pernah ada orang yang menyentuhku? Allah (swt) menjawab:" Hal itu mudah bagiku. Hal ini tanda untuk manusia. Ketika Allah (swt) hendak menjadikan sesuatu cukup dengan berfirman, Jadilah! Maka jadilah sesuatu tersebut. Allah swt tidak memerlukan peralatan-peralatan untuk menciptakan makhluq. Allah swt mengatakan kepada Nabi swws: "Katakanlah kepada ummatmu bahwa kalau kalian pikir keciptaan Isa tanpa ayah sulit, maka keciptaan Nabi Adam as lebih sulit dari pada itu, karena Adam as tidak punya ibu dan ayah. Sementara Allah swt menguasai semua sesuatu.
Setelah kelahiran Nabi Isa as , ibunya menggendongnya dan membawa putranya kepada kaumnya. Mereka sangat kaget dan mulai menuduhnya bahwa bagaimana mungkin Maryam melahirkan anak tanpa suami? Mereka berkata:" Wahai Maryam! Wahai saudara perempuan Harun! Ayahmu bukan seorang yang buruk perangi dan ibumu bukan seorang perempuan pezina?" Allah swt berfirman kepada Sayidah Maryam sa bahwa, Jangan berbicara kepada mereka! Katakanlah aku berpuasa diam dan tunjukkanlah putramu. Mereka mengejek sambal tertawa dan berkata:" Bagaimana seorang bayi yang masih dalam ayunan dapat berbicara?" Nabi Isa as dengan izin Allah swt mulai berkata: " Aku hamba Allah . Aku Nabi Allah swt. Selamat kepadaku pada hari kelahiranku , pada hari wafatku dan pada hari aku dibangkitkan!"
