Hukum Riba

Rate this item
(1 Vote)
Hukum Riba

 

Apa pengertian riba? Dimana Perbedaan mendasar pada riba dan jual beli dimana yang satu nya haram dan yang lainnya halal?

Pertanyaan

Apa pengertian riba? Dimana Perbedaan mendasar pada riba dan jual beli dimana yang satu nya haram dan yang lainnya halal?

Jawaban Global

Istilah riba bisa terjadi dalam dua hal:

Riba qardhi ( riba dalam utang atau biasa disebut dengan riba dain)

Riba muâ’malah (riba dalam transaksi jual beli)

Riba qardhi disebut sebagai utang yang untuk hal tersebut ditetapkan satu persyaratan atau dengan kata lain mengambil manfaat tambahan dari utang tersebut. (dalam apa yang masuk dalam persyaratan utang yang menyebabkan perbuatan tersebut masuk dalam kategori perbuatan haram terdapat perbedaan di antara para ulama fikih).

Riba jual beli disebut sebagai transaksi jual beli yang pertama: jual beli dengan dua jenis barang yang sama, kedua: barang yang dijadikan jual beli di timbang atau ditakar (setimbang dan seukuran), ketiga: dua barang yang tidak sama jenis.[1] Contohnya transaksi atau barter dua kilo gram beras jenis Pandanwangi dengan tiga kilo beras jenis IR64 lokal.

Namun, harus diperhatikan mungkin secara lahir sebagian dari transaksi nampaknya tidak masuk dalam kategori dua jenis riba di atas, namun dengan memperhatikan lebih detil kita melihat kenyataannya  hal tersebut tidak lain daripada riba dan mungkin kedua belah pihak menata bingkai transaksi seolah-olah   menghindar dari riba (yang kenyataannya mereka melakukan perbuatan riba). [iQuest]

Untuk penjelasan lebih rinci dalam bidang ini Anda dapat merujuk pada indeks terkait No 14977,  Transaksi Rabawi dalam Bentuk Tunai atau Kredit, dan 17097: Riba dan Tender dengan Menerima Komisi.

 

[1] Silahkan merujuk pada Risâlah-haye Taudhih al-Masâil bagian hukum-hukum jual beli;  diadaptasi dari index 1275.

Read 1064 times