Keutamaan Hari-hari Terakhir Bulan Safar

Rate this item
(1 Vote)
Keutamaan Hari-hari Terakhir Bulan Safar

Keutamaan Hari- hari Terakhir Bulan Safar :

1- hari wafat Nabi Muhammad (swws) pada 28 bulan Safar

2- hari syahadah Imam Hasan Al-Mujtaba (as) – Imam ke dua orang Syi'a-    pada 28 bulan Safar  

3- hari syahadah Imam Ridha (as) – Imam ke delapan orang Syi'a- pada hari 

  akhir bulan Safar

Terdapat pendapat- pendapat yang berbeda diantara ahli sejarah Islam tentang tanggal wafat Rasullulah (swws). Menurut  riwayat – riwayat yang benar dari para Imam kaum Syia' , hari 28 bulan Safar bertepatan dengan hari wafat Nabi Muhammad (swws) pada tahun 11 hijriah dan hari Syahadah Imam Hasan Al-Mujtaba (as)- cucu tersayang Rasullulah (swws)- pada tahun 50 hijriah.

Imam Hasan (as) adalah putra Imam Ali (as) dan Sayidah Fatimah (sa)-penghulu para wanita alam. Beliau salah satu Ahli Kisa dan ke empat orang dari Ahlul –Bait. Beliau bersama adiknya Imam Husain (as) dinamakan oleh Rasulullah (swws) sebagai "pemimpin para pemuda ahli surge." Beliau dijuluki dengan Karim Ahlul- Bait karena kedermawaannya yang tidak terbatas.  Beliau tiga kali menghibahkan semua hartanya kepada orang miskin Cuma demi keridlaan Allah (swt). Beliau terkenal untuk berakhlak baik,  bersikap baik dan bersabar baik dengan baik teman-temannya maupun musuh- musuhnya.    

Beliau lahir pada setengah bulan Ramadlan al-Mubarak, pada tahun ketiga Hijriah di Madinah, dan syahid di kota suci itu pula pada tahun ke 50 hijriah akibat diracun oleh istrinya Ja'dah binti Asy'ts atas perintah Muawiah bin Abu Sufyan, dan dimakamkan di pemakaman Baqi, Madinah al Munawwarah.

Hari akhir bulan Safar bertepatan dengan hari syahadah Imam Ridha (as) pada tahun 203 hijriah. Nama mulia beliau adalah Ali bin Musa Al- Kazhim (as). Lahir pada 11 Dul-Qa'dah tahun 148 hijriah, dan syahid pada 203 hijriah akibat diracun oleh Ma'mun Abbasi. Jenazah beliau dimakamkan di kota Thus, Masyhad di Iran. Sebagian julukan beliau adalah Alim Al-e- Muhammad, penjamin kijang/rusa dan pembantu orang miskin.  

 

Read 3791 times