کمالوندی

کمالوندی

Kamis, 27 Februari 2025 08:43

Makan Malam dengan Piring Kosong

 

Malam itu, seusai melaksanakan salat Isya berjamaah, datang seseorang meminta makan malam kepada Rasulallah Saw.

Beliau, Rasulallah Saw menawarkan kepada para sahabat dan istri-istri beliau untuk menjamu orang tersebut, dan memberikannya makan malam.

Namun sayang tidak ada satupun di antara mereka yang mau menerima orang tersebut, kecuali Imam Ali bin Abi Thalib a.s.

Imam Ali mengacungkan tangannya, tanda menerima tawaran Rasulallah Saw. Kemudian mengajak orang tersebut ke kediamannya.

Setibanya di rumah, Imam Ali bertanya kepada istrinya, Sayyidah Fatimah Az-zahra a.s, “Apa yang kita miliki untuk dimakan malam ini?

Sayyidah Fatimah menjawab, “Tidak ada makanan kecuali hanya untuk satu orang saja,”

Mendengar jawaban tersebut, Imam Ali pun meminta Sayyidah Fatimah untuk menidurkan anak-anaknya, Imam Hasan dan Imam Husein, serta putri-putri beliau.

Dan setelah anak-anak mereka tidur, Imam Ali pun mempersilakan tamunya untuk menikmati makan malam dalam keadaan lampu dimatikan.

Mengapa demikian, demi untuk menjaga perasaan sang tamu, karena dia memakan makanan yang hanya tersedia untuk satu orang, sementara Imam Ali di hadapannya hanya ada piring kosong.

Keesokan harinya, Rasulallah Saw datang menemui Imam Ali dan Sayyidah Fatimah. Rasulallah Saw mengabarkan bahwa Malaikat Jibril a.s datang membawa ayat seperti tertera di dalam Qur’an Surat Al-Hasyr Ayat 9:

وَيُؤْثِرُوْنَ عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ وَلَوْ كَانَ بِهِمْ خَصَاصَةٌ

“Di antara sifat mereka hamba-hamba Allah Swt adalah yang mengedepankan kepentingan orang lain walaupun dirinya dalam keadaan membutuhkan.”

Itulah keteladanan yang dicontohkan oleh para manusia suci, Ahlul Bait Nabi Saw.

 

Berkumpul dengan orang-orang terkasih merupakan salah satu momen terindah yang bisa dirasakan saat bulan suci Ramadhan.

Menikmati hidangan berbuka puasa, menyantap sahur dan beribadah bersama keluarga di bulan penuh berkah ini, tentu saja adalah dambaan setiap kaum muslimin.

Namun, di sudut-sudut kehidupan, kita menjumpai ada sekian banyak anak-anak yatim piatu yang tidak bisa lagi merasakan indahnya kebersamaan seperti itu.

Di bulan ini, serta di hari raya Idul Fitri, mereka merasakan kepedih dan kesedihan yang teramat dalam.

Oleh karena itulah, Allah SWT memerintahkan kita untuk memperhatikan anak-anak yatim dan dhuafa di sekitar kita. Bahkan Allah SWT menyediakan surga bagi mereka yang memuliakan anak-anak yatim, terutama di bulan Ramadhan seperti saat ini.

Mari lukis kebahagiaan di wajah anak-anak yatim dan dhuafa dengan menyantuni mereka, menyekolahkan mereka, memberikan mereka pakaian.

Yayasan Dana Mustadhafin seperti tahun-tahun sebelumnya menyelenggarakan acara “Meraih 1.000 Berkah Bersama Anak Yatim dan Dhuafa.”

Kegiatan ini bertujuan untuk menggembirakan mereka, untuk menyantuni mereka, memberikan harapan kepada mereka.

Bergabunglah dengan Yayasan Dana Mustadhafin untuk mensukseskan acara ini, sehingga kita mampu menumbuhkan harapan pada diri mereka, menghadirkan senyum di wajah mereka saat berhari raya, serta memastikan pendidikan yang lebih baik bagi mereka setelah bulan suci Ramadhan.

Sumber: Ceramah Ustad Abdullah Beik di YouTube Yayasan Dana Mustadhafin

 

Salah satu kewajiban yang ada di pundak setiap kaum muslim adalah melaksanakan amar ma’ruf nahi munkar.

Namun karena beberapa alasan, tidak setiap orang memiliki kemampuan mengajak yang lain pada kebaikan (ma’ruf) dan mencegah mereka dari berbuat keburukan (munkar).

Meski demikian, hal itu tidak bisa menggugurkan kewajiban kaum muslim untuk tetap menunaikan perintah amar ma’ruf nahi munkar.

Islam menyediakan beberapa alternatif yang bisa dilakukan oleh kaum muslim untuk menunaikan amar ma’ruf nahi munkar, salah satunya dengan membiayai setiap program yang mengarah pada implementasi amar ma’ruf dan nahi mungkar, antara lain melalui khumus.

Pengelolaan dana khumus sendiri selalu dialokasikan untuk melaksanakan serta merealisasikan perintah amar ma’ruf nahi munkar, dengan kata lain mengajak umat pada kebaikan dan mencegah dari kemunkaran.

Jika dianalogikan, ini mirip seperti proyek kesehatan yang dirancang untuk menciptakan sebuah lingkungan sehat. Tentu saja proyek tersebut tidak harus membuat semua orang menjadi dokter, tapi setiap orang bisa melakukan banyak hal misalnya menyediakan dana sehingga bisa terlaksana dan terealisasi lingkungan sehat itu.

Begitu juga ketika agama menyuruh kita merealisasikan masyarakat yang penuh dengan kebaikan dan jauh dari kemunkaran, salah satu yang bisa kita lakukan adalah menyediakan dana sehingga terealisasi apa yang kita harapkan itu.

Sumber: Channel Youtube Dana Mustadhafin-Ceramah Ustad Abdullah Beik di Salam Jumat DM

 

Rasa iri atau dengki terhadap keburukan moral berarti menghendaki hancurnya berkat dan harta milik orang lain.

Orang yang iri hati tidak peduli dengan harta milik orang lain, dan kadang-kadang sampai berharap agar kelebihan itu hilang saja, sehingga orang lain tidak dapat mengambil manfaat darinya. Rasa cemburu merasuki seseorang sedemikian rupa hingga meliputi seluruh kehidupannya dan merenggut kedamaian dan kenyamanannya. Dalam paket Parstodi ini, kita melihat hadits dari Nabi Islam dan keluarganya tentang kecemburuan.

Rasulullah Saw bersabda:

اَقَلُّ النّاسِ لَذّةً اَلحَسود.(بحار، ج ٧٧، ص ١١٢)

Orang yang dengki akan memperoleh kesenangan dan kegembiraan paling sedikit dalam hidupnya.

 

Imam Ali berkata:

الحَسَدُ مَقنَصةُ اِبلیسَ الكُبری! (فهرست غرر، ص ٦٧)

Iri hati adalah perangkap iblis yang terbesar!

Imam Shadiq berkata:

الحاسدُ یَضُرُّ بِنَفسِه قَبلَ أَن یَضُرَّ بِالمحَسودِ.(مستدرک، ج ١٢، ص ١٨)

Orang yang dengki telah menyakiti dirinya sendiri sebelum menyakiti orang lain.

Imam Ali berkata:

الحسودُ دائمُ السُّقمِ و إنْ كانَ صحیحَ الجَسَدِ.(فهرست غرر، ص ٦٧)

Orang yang dengki selalu sakit, meskipun ia (tampaknya) memiliki tubuh yang sehat dan bugar.

Imam Shadiq berkata:

لِلحاسِد ثلاثُ علاماتٍ: یَغتابُ اِذا غابَ وَ یَتَمَلَّقُ اِذا شَهِدَ وَ یَشمَتُ بِالمُصیبَة.(خصال، ج ١، ص ٦٠)

Orang yang dengki memiliki tiga tanda yaitu: mengghibah orang lain di belakangnya, menyanjung orang di hadapannya, dan memfitnah orang di kala susah dan ditimpa musibah.

Imam Ali berkata:

مَن تَرَكَ الحَسَدَ كانت لَهُ المَحبَّةُ عِنْدَ النّاسِ.(تحف‌العقول، ص ٩٣)

Orang yang meninggalkan rasa dengki akan dicintai dan disayangi orang lain.

:Imam Hadi berkata

ایّاكَ وَ الحَسَدَ فِإِنَّه یَبینُ فیكَ و لایَعمَلُ فی عَدُوِّكَ.(بحار، ج ٧٨، ص ٣٧٠)

Berhati-hatilah dan hindarilah sifat iri hati dengan sungguh-sungguh, dan ketahuilah bahwa sifat iri hati itu hanya tampak pada dirimu sendiri dan tidak akan berpengaruh pada musuhmu.

 

Presiden Iran dalam pertemuan dengan menteri luar negeri Rusia seraya meenkankan urgensi dilanjutkannya proses interaksi konstruktif regional antara Tehran dan Moskow, mengatakan: Kedua negara memiliki kedekatan pandangan di bidang isu-isu regional.

Presiden Iran, Masoud Pezeshkian Selasa (25/2/2025) sore dalam pertemuan dengan Menlu Rusia, Sergei Lavrov di Tehran, mengatakan: Kedua negara mengejar pengokohan kerja sama regional dan internasionalnya dalam bentuk interaksi timbal balik, dan juga melalui organisasi regional dan internasional seperti Shanghai, Uni Eurosia dan BRICS.

Menurut laporan Parstoday mengutip IRNA, Pezeshkian dalam pertemuan ini seraya menilai hubungan kedua negara yang terus meningkat, menekankan urgensi percepatan proses implementasi kesepakatan, khususnya kesepakatan strategis komprehensif antara kedua negara.

Iran dan Rusia memiliki banyak kepentingan bersama dalam melanjutkan kerja sama regional yang efektif satu sama lain.

Menlu Rusia dalam pertemuan ini mengatakan: Pihaknya akan melakukan segala upaya untuk melanjutkan dan mempercepat tren kerja sama yang sedang tumbuh, serta pelaksanaan perjanjian antara kedua negara, khususnya Perjanjian Strategis Komprehensif.

Lavrov menggambarkan penyelesaian aksesi Iran ke Uni Ekonomi Eurasia sebagai kapasitas baru dan efektif untuk memperkuat hubungan antara kedua negara, terutama di bidang ekonomi dan perdagangan, dan mengatakan: "Iran dan Rusia memiliki banyak kepentingan bersama dalam melanjutkan kerja sama regional yang efektif satu sama lain."

Kerja sama bilateral dan ekonomi antara Iran dan Rusia berkembang pesat

Sekaitan dengan ini, Menlu Iran, Sayid Abbas Araghchi saat jumpa pers bersama menlu Rusia di Tehran, seraya mengisyaratkan bahwa kami memiliki dialog konstruktif dan terperinci, serta kami telah membahas berbagai isu, mengatakan: Kami membahas kerja sama bilateral dan ekonomi, yang sedang berkembang pesat. Kerja sama kami berlangsung di bidang energi, perkeretaapian, pertanian, pariwisata, dll. Kami juga berdiskusi tentang isu-isu regional.

 

Peningkatan Pertukaran Perdagangan Iran dan Rusia

Menteri Luar Negeri Rusia juga mengatakan dalam konferensi pers: "Meskipun ada tekanan yang disebabkan oleh sanksi, perdagangan antara kedua negara meningkat lebih dari 13 persen tahun lalu."

Lavrov menambahkan: "Isu-isu internasional dan regional dibahas. Rusia dan Iran bertekad untuk menyelesaikan isu-isu global berdasarkan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan mengandalkan prinsip kedaulatan negara yang setara."

 

Rusia: Sanksi Sepihak AS terhadap Iran Ilegal

Juru bicara Departemen Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova di Tehran mengatakan: Seluruh sanksi sepihak Amerika Serikat yang telah diberlakukan dengan cara tertentu untuk menghindari JCPOA, adalah ilegal dan tidak sah.

 

* Kesepakatan Startegis Komprehensif Iran dan Rusia ditandatangani dalam lawatan Masoud Pezeshkian pada 17 Januari ke Rusia oleh pemimpin kedua negara.

Sekaitan dengan ini, Dariush Safarinejad, seorang pakar urusan Rusia mengatakan dalam sebuah wawancara dengan IRINN tentang kunjungan Menteri Luar Negeri Rusia ke Iran, mengatakan: "Fakta bahwa perjalanan pada tingkat ini dilakukan setelah pertemuan antara Rusia dan Amerika menunjukkan pentingnya Iran di panggung internasional."

Safarinejad menambahkan: Saat ini, Iran, Rusia, dan Cina telah menjadi kekuatan baru dunia, dan negara-negara ini merupakan tiga kekuatan global yang paling berpengaruh. Di masa depan, pusat utama kekuatan politik dan ekonomi di dunia akan terbentuk di antara mereka, dan bahkan jika Anda memasuki bidang ekonomi, kombinasi ketiga negara ini dapat menghasilkan peristiwa besar.

Rohollah Modaber, seorang pakar dan analis kebijakan luar negeri dan Rusia, juga mengatakan: "Kunjungan Lavrov ke Iran dengan jelas menunjukkan bahwa Rusia memiliki pandangan yang sangat bersahabat terhadap hubungan dengan Iran."

Dari sudut pandang pakar ini, troika Eropa kini tidak lagi berperan dalam persamaan global, dan situasi mereka begitu buruk sehingga bahkan Amerika Serikat pun mengecualikan mereka dari perundingan damai Ukraina. Kasus-kasus ini menunjukkan bahwa Iran dan Rusia harus memperdalam hubungan persahabatan mereka agar dapat berpartisipasi dalam permainan yang saling menguntungkan. 

 

Analis dunia Arab menilai kehadiran jutaan warga dalam acara pemakaman Syahid Hasan Nasrullah dan Sayid Hashem Safieddine menunjukkan hancurnya angan-angan mereka yang mengharapkan melemahnya Hizbullah.

Abdel Bari Atwan, analis dunia Arab dan redaktur Koran Rai al-Youm, dalam artikel terbaru yang dimuat koran ini menganalisa acara bersejarah proses pemakaman Syahid Sayid Hasan Nasrullah dan Sayid Hashem Safieddine, dan menulis: Badai jutaan orang di Beirut ini jawaban telak atas seluruh suara-suara Arab atau Israel yang mengatakan bahwa muqawama Islam di Lebanon yang dipimpin Hizbullah telah berakhir dan tidak akan kembali lagi.

Menurut laporan Parstoday mengutip Mehr News Agency, Atwan melanjutkan: Syahid Sayid Hasan Nasrullah meninggalkan warisan politik dan militer serta banyak prestasi lapangan yang tidak dapat dihitung. Terutama pada tingkat kepemimpinan dan komando Hizbullah dalam pertempuran untuk membebaskan Lebanon selatan dari pendudukan Zionis pada tahun 2000, yang memaksa rezim tersebut untuk mundur secara memalukan dari negara tersebut, dan kekalahan tentara Zionis dalam perang Juli 2006, yang menghancurkan legenda tank Merkava dan tentara Israel yang tak terkalahkan.

"Pemakaman tokoh-tokoh besar Hizbullah merupakan penegasan kebangkitan kekuatan gerakan tersebut dan pembangunan kembali jajarannya menuju pengembalian yang kuat ke kancah politik dan militer di Lebanon dan seluruh kawasan Arab. Dan ketika bendera Lebanon, Palestina, Irak, Yaman, Aljazair, dan Iran dikibarkan bersama bendera kuning Hizbullah dan foto pemimpin para syuhada dan sahabatnya di Beirut, maka itu adalah penegasan kekuatan garda terdepan yang mendukung Gaza, persatuan kekuatan poros perlawanan, dan kesiapan untuk meraih kemenangan besar, Insya Allah," tambah artikel tersebut.

Atwan mengingatkan: Palestina, yang Sayid Hasan Nasrullah syahid di jalan pembebasan dan kesuciannya, menolak semua godaan dan konspirasi dan menentang semua tekanan Amerika-Israel dan Arab yang berusaha memutuskan hubungan antara garis depan perlawanan. Palestina terus hadir di lapangan, mewakili kelompok perlawanan mulia bangsa Palestina, semua anak perlawanan Islam, dan anak bangsa mulia Lebanon.

"Ketidakhadiran para pemimpin negara Arab dalam pemakaman para tokoh muqawama besar karena khawatir akan membuat marah para penguasa mereka di Washington dan Tel Aviv merupakan hal yang mengungkap kebenaran tentang para penguasa Arab dan konspirasi mereka, dan memperlihatkan bahwa mereka tidak memiliki nilai-nilai perlawanan, martabat, dan dukungan dari Umat Islam, dan bahwa mereka tidak memiliki semangat. Tentu saja, kita tidak dapat mengharapkan mereka yang hanya menjadi penonton perang Gaza untuk menghormati para syuhada perlawanan," jelas Abdel Bari Atwan.

Dalam artikel ini ditekankan: Muqawama Islam Lebanon kembali dengan lebih kuat, dan juga kembali ke medan perang lebih kuat dari sebelumnya.

Masyarakat Suriah selatan menggelar demonstrasi besar-besaran untuk memprotes agresi rezim Israel dan kehadiran ilegal tentaranya di Suriah.

 

Warga wilayah Quneitra di Suriah selatan menggelar unjuk rasa di depan gedung kantor gubernur di kota Al-Baath pada hari Senin.

Parstoday mengutip jaringan Al-Alam melaporkan demonstrasi tersebut bertepatan dengan kedatangan delegasi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menyelidiki agresi rezim Israel.

Selain di Quneitra, demonstrasi diadakan di beberapa kota dan desa lain di Suriah yang menentang pendudukan rezim Zionis dan kebijakan agresifnya. Para pengunjuk rasa meneriakkan "Israel, keluar dari Suriah" dan menuntut penarikan penuh pasukan pendudukan dari wilayah selatan Suriah.

Jenazah syahida Sayid Saffieddine dimakamkan

Jaringan Al-Alam melaporkan, pada Senin malam, jenazah Hasehm Safieddine Ketua Dewan Eksekutif Hizbullah Lebanon yang gugur dimakamkan didi kampung halamannya, Lebanon selatan, setelah prosesi pemakaman yang khidmat berlangsung beberapa jam dihadiri puluhan ribu warga Lebanon.

Para peserta prosesi pemakaman meneriakkan slogan-slogan anti-Zionis dan berteriak, "Pantang terhina," mengantar Syahid Safieddine ke tempat abadinya.

Kesaksian seorang tahanan Palestina

Komite Urusan Tahanan Palestina pada Senin malam mengumumkan bahwa seorang tahanan Palestina dari Jalur Gaza syahid di penjara Israel.

Menurut laporan ini, pasukan pendudukan menangkap Musab Hani Haniyeh pada 3 Maret 2024, di Jalur Gaza selatan.

Komite tersebut menambahkan bahwa, berdasarkan informasi yang diperoleh dari tentara Israel, tahanan Palestina ini syahid di penjara rezim Zionis pada tanggal 5 Januari 2025.

Meningkatnya jumlah syuhada Gaza

Kementerian Kesehatan Palestina dalam sebuah laporan mengumumkan bahwa jenazah 7 syuhada Palestina telah tiba di rumah sakit di Jalur Gaza dalam 24 jam terakhir.

Selain itu, 6 orang yang terluka juga telah dirawat di rumah sakit, sehingga jumlah total korban tewas Palestina sejak dimulainya Perang Gaza pada 7 Oktober 2023 menjadi 48.346 orang, dan jumlah yang terluka menjadi 111.759 orang.

Pusat Informasi Palestina melaporkan banyak korban berada di bawah reruntuhan dan di jalan-jalan, dan pasukan penyelamat dan medis tidak memiliki sarana untuk menjangkau mereka.

Parlemen Arab menentang pengusiran warga Palestina dari tanah mereka

Pada pertemuan Komite Palestina, Ketua Parlemen Arab, Mohammed al-Yamahi, menegaskan penolakannya yang tegas terhadap rencana pengusiran rakyat Palestina dari tanah mereka, dan menyatakan komitmennya terhadap hukum dan resolusi internasional yang mendukung hak-hak rakyat Palestina untuk kembali ke tanah mereka dan tinggal di sana.

 

Di tengah-tengah kebungkaman kelompok oposisi yang berkuasa di Suriah atas pendudukan rezim Zionis, perdana menteri Israel mengatakan bahwa mereka tidak berencana keluar dari selatan Suriah.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Selasa (25/2/2025) mengklaim: Kami tidak akan keluar dari Suriah selatan, dan kami tidak akan membiarkan keberadaan kelompok teroris di sana, Suriah selatan harus dibersihkan dari keberadaan militer apa pun.

Menurut laporan Parstoday, dengan berlanjutnya pendudukan Israel, perdana menteri rezim ini mengatakan bahwa mereka tidak berencana keluar dari Suriah selatan.

 

Rakyat Suriah kepada Netanyahu: Suriah bukan Tempat bagi Penjajah

Warga Suriah di Tartus, Daraa, Latakia, dan Suwayda menggelar unjuk rasa pada hari Selasa guna menegaskan penentangan mereka terhadap agresi rezim Israel terhadap desa-desa dan kota-kota di Dataran Tinggi Golan, dan mengecam pernyataan terbaru otoritas Israel dan keserakahan mereka terhadap wilayah Suriah. Warga Suriah membawa plakat, salah satunya bertuliskan kalimat kepada Netanyahu: "Diam, Netanyahu, kami warga Suriah semua bersatu dan kami membela negara kami."

 

Konferensi Dialog Nasional Suriah: Israel harus Akhiri Pendudukannya di Suriah

Statemen akhir Konferensi Dialog Nasional Suriah menekankan pentingnya menjaga persatuan, kedaulatan, dan integritas wilayah Suriah serta menolak segala bentuk perpecahan. Damaskus juga mengutuk serangan Israel terhadap wilayah Suriah sebagai pelanggaran kedaulatan, menyerukan penarikannya, dan menyerukan masyarakat internasional untuk menekan Israel agar menghentikan agresinya.

 

Turki: Israel Berusaha Memperluas Wilayahnya

Menteri Luar Negeri Turki, Hakan Fidan saat merespons statemen terbaru Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu membenarkan bahwa Israel berusaha memperluas wilayahnya. Ia menambahkan: Rakyat Suriah tidak akan membiarkan Israel menjajah tanah airnya.

Katz mengklaim: Kami tidak akan Membiarkan Suriah Selatan menjadi Lebanon Selatan

Menteri Perang Israel, Israel Katz saat merespons serangan hari Selasa (25/2/2025) jet-jet tempur rezim ini ke berbagai wilayah Suriah selatan mengklaim: Kami tidak akan membiarkan Suriah selatan menjadi Lebanon selatan lainnya. Ia mengatakan: Kami akan menanggapi dengan tembakan terhadap setiap upaya Suriah untuk membangun infrastruktur militer di selatan.

 

Hamas: Komunitas Internasional jangan Bungkam

Gerakan Muqawama Islam Palestina (Hamas) seraya merilis statemen meminta komunitas internasional merespons agresi darat dan udara rezim Zionis ke Suriah. Hamas menyatakan: Kami mengutuk dengan sekeras-kerasnya agresi kriminal rezim Zionis terhadap Suriah. Pernyataan tersebut menyatakan: "Serangan rezim Zionis merupakan pelanggaran nyata terhadap kedaulatan Suriah dan sejalan dengan kelanjutan kebijakan intimidasi terhadap negara-negara Arab."

Rabu, 26 Februari 2025 06:00

Antara Qadha dan Mencicipi Makanan

 

TANYA:
Salam
Tadi pagi saya berniat untuk puasa qadha ramadan. Tapi sekarang ini mau membatalkannya karena ada orderan makanan, khawatir tidak bisa mencicipi makanan tersebut, takut asin atau apa. Jadi, apakah boleh dan tidak membayar kafarah ?

JAWAB:
Alaikumsalam.
Kalau sebelum Dzuhur membatalkan puasa qadha tidak apa-apa. Adapun mencicipi makanan di ujung lidah lalu dibuang tidak apa-apa dan tidak membatalkan puasa