الَّذینَ آمَنُوا وَ تَطمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِکرِ اللَّهِ أَلا بِذِکرِ اللَّهِ تَطمَئِنُّ القُلُوبُ
"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram." (surat al-Ra'ad ayat 28)
Ketenangan dan kenyamanan jiwa adalah sesuatu yang dikejar oleh semua manusia tanpa terkecuali. Banyak faktor yang membuat manusia tenang dan yang paling penting adalah pengetahuan dan ilmu.
Disebutkan dalam al-Quran bahwa orang yang mengetahui sekecil apapun amal baiknya akan tercatat
«مثقال ذرّة خیراً یره» (1)
Maka dia akan dengan senang hati berusaha beramal. Orang yang mengetahui bahwa dia telah diciptakan Allah Swt karena rahmat-Nya, maka dia akan hidup dengan penuh harapan
«الّا من رحم ربّک و لذلک خلقهم»(2)
Orang yang mengetahui bahwa Allah Swt siap menanti orang-orang zalim, maka dia akan merasa tenang.
«انّ ربّک لبالمرصاد» (3)
Orang yang mengetahui bahwa Allah Swt Maha Bijaksana dan Mengetahui, dan bahwa Dia tidak menciptakan apapun sia-sia maka dia akan menjalani hidup dengan optimisme.
Orang yang mengetahui bahwa perjalanannya pasti dan masa depannya cerah, maka hatinya akan merasa sangat tenang.
«والاخرة خیر و ابقی»(4)
Orang yang mengetahui bahwa Imam dan pemimpinnya adalah manusia yang sempurna, dan ditunjuk oleh Allah Swt dan mereka adlaah maksum yang terhindar dari segala bentuk ketergelinciran dan dosa, maka hatinya akan tenang.
«انّی جاعلک للناس اماما» (5)