Jangan Pernah Anda Berputus Asa! Rahmat Tuhan Selalu Ada untuk Makhluk-Nya

Rate this item
(0 votes)

 

Alkisah seorang petani memiliki beberapa keledai yang setiap harinya dia pakai untuk mengangkut padi dari sawah ke rumahnya. Pada suatu hari karena sang petani buru-buru ingin cepat sampai rumah sebelum matahari tenggelam dia pun berjalan lebih cepat dari biasanya.

Setelah melewati beberapa desa, salah satu keledainya kelelahan dan tidak kuat menanggung beban padi kering di tubuhnya, akhirnya keledai itupun terpeleset jatuh tersungkur pada sebuah sumur tua di sebuah desa yang sepi penduduk.

Petani itu pun berusaha mengeluarkan keledai itu, akan tetapi seberapa keras ia mencobanya tetap tidak bisa keluar. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk mengubur keledainya hidup-hidup.

Sang petani tersebut mulai menimbun tanah ke dalam sumur tua tersebut. Keledai yang merasa tertimpa tanah, menggoyangkan tubuhnya untuk menjatuhkan tanah di atas tubuhnya, dan melangkah di atas tanah tersebut. Tanah berikutnya ditimbun kembali ke dalam lubang.

Begitu pun seterusnya keledai tersebut mengibaskan kembali tubuhnya dan menaiki tanah pelan-pelan. Semakin tanah ditimbun, semakin tinggi tanah tersebut naik. Menjelang malam, keledai itu dapat keluar dari lubang sumur tua, lalu mencari sisa rumput yang berserak di tepi sumur tersebut.

 

Read 1051 times