Menteri Perindustrian, Tambang dan Perdagangan Iran mengatakan, perusahaan-perusahaan asing dapat bekerjasama dengan Iran jika mereka bersedia melakukan transfer ilmu pengetahuan dan teknologinya kepada negara itu.
Surat kabar Jahan Sanat (16/12) melaporkan, Mohammad Reza Nematzadeh mereaksi keinginan perusahaan-perusahaan Jerman untuk masuk ke pasar Iran. Ia mengatakan, jika perusahaan-perusahaan ini bermaksud melakukan investasi bersama dan mentransfer ilmu pengetahuan dan teknologinya, maka Iran siap bekerjasama. Akan tetapi jika hanya mengejar keuntungan saja, permintaan mereka akan ditolak.
Nematzadeh menjelaskan, saat ini 20 persen saham perusahaan otomotif Iran Khodro dan 24 persen saham perusahaan pembuatan mobil, Saipa dilempar di bursa saham. Menurutnya hal ini dilakukan secara bertahap dan kedua perusahaan ini akan melakukan swastanisasi secara penuh.
"Berdasarkan kesepakatan Jenewa sanksi-sanksi akan dicabut sampai akhir Desember ini," katanya.
Ia menambahkan, "Penjatuhan sanksi-sanksi ini berlangsung bertahun-tahun, oleh karenanya pencabutan sanksi tidak mungkin dilakukan dalam waktu cepat."