Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah Al-Udzma Sayid Ali Khamenei memuji kinerja pemerintah Irak, dan menekankan bahwa masih banyak yang harus dilakukan di dalam negeri.
"Upaya yang Anda lakukan untuk negara saat ini sungguh tidak ternilai. Tentu saja, Irak memiliki jauh lebih banyak tuntutan [yang harus dipenuhi]." Kata Rahbar dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Irak Nouri Al-Maliki, Kamis (5/12).
Menggarisbawahi pentingnya meningkatkan hubungan politik dan ekonomi antara Iran dan Irak, Rahbar menekankan bahwa Tehran dan Baghdad dapat menjalin kerjasama bekerja sama erat di berbagai bidang, dan bahwa tidak ada batasan untuk meningkatkan hubungan timbal balik serta kerjasama regional.
Ayatullah Khamenei menyinggung perkembangan ilmiah signifikan Iran dalam beberapa tahun terakhir, dan menambahkan bahwa salah satu bidang kerjasama yang saling menguntungkan bagi Iran adalah untuk berbagi pengalaman ilmiah dengan Irak.
Rahbar juga memuji kinerja Presiden Irak Jalal Talabani, yang menderita masalah kesehatan baru-baru ini, dan menilainya sebagai teman yang baik dan tulus bagi Iran serta mendoakan segera pulih.
Di lain piha, Perdana Menteri Irak Nouri Al-Maliki juga berterima kasih kepada pemerintah Iran dan berharap perundingan dan kesepakatan yang dicapai selama kunjungannya ke Tehran saat ini akan memperluas hubungan kedua negara di berbagai bidang.
Perdana Menteri Maliki tiba di Tehran pada hari Rabu (4/12) dan menurut rencana akan bertemu dengan para pejabat Iran, termasuk Presiden Hassan Rouhani dan Menteri Luar Negeri Mohammad Javad Zarif.