Mantan Atase Budaya Iran di Jerman mengatakan, pesan Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar untuk para pemuda Eropa dan Amerika Utara adalah titik balik bersejarah dalam fase baru interaksi budaya Islam dan Barat.
Homayoun Hemati, mantan Atase Kebudayaan Iran di Jerman, Senin (6/4) dalam wawancaranya dengan IRNA menjelaskan soal surat Rahbar kepada para pemuda Eropa dan Amerika Utara.
Ia menuturkan, ÔÇ£Isi pesan yang merupakan prakarsa cerdas itu telah mempersulit kinerja pemerintahan negara-negara Barat dan mengecamnya dengan kekuatan kebijaksanaan.ÔÇØ ┬á
Menurutnya, pesan Rahbar ini tidak politis. ÔÇ£Dalam pesan tersebut ditekankan naluri pencarian kebenaran dan kejujuran para pemuda. Gaya berbicara semacam itu dapat menimbulkan rasa empati,ÔÇØ ujarnya.
Bulan Januari lalu, Rahbar dalam pesannya kepada para pemuda Eropa dan Amerika Utara, dengan mencetuskan ide pemikiran pencarian hakikat kebenaran, mengajak mereka untuk mengkaji dan mengenal Islam secara benar serta mengutamakan sikap netral.