Pertemuan keempat Komisi Ekonomi dan Sosial untuk Asia dan Pasifik (ESCAP) yang bertujuan untuk memperkuat jalur transportasi telah dimulai di Republik Islam Iran dan dihadiri oleh 15 negara regional.
Timor Bashir Gonbadi , Sekjen Pertemuan ke-4 ESCAP di sela-sela pertemuan ini kepada IRNA pada Minggu (20/12/2015) mengatakan, tujuan dari pertemuan internasional ini adalah untuk memperkuat jalur transportasi regional dan mengidentifikasi tantangan serta peluang dalam kerangka peningkatan kerjasama negara-negara di kawasan ESCAP.
Ia menambahkan, lemahnya jalur transportasi di antara negara-negara regional telah menambah biaya perdagangan, oleh karena itu penguatan jalur negara-negara ini di sektor transportasi adalah hal yang penting untuk mengurangi biaya tersebut.
Bashir Gonbadi menjelaskan, perwakilan negara-negara yang hadir dalam pertemuan ESCAP di Tehran akan mencapai kesepakatan tentang sebuah rencana komprhensif terkait jaringan transportasi setelah penawaran sebuah solusi tepat.
Menurutnya, pertemuan ke-4 ESCAP digelar oleh Kementerian Jalan Raya dan Pembangunan Perkotaan yang bekerjasama dengan kantor sub-regional ESCAP di New Delhi. Pertemuan ini akan ditutup pada Senin dengan sebuah pernyataan.
Selain perwakilan dari Nepal, Myanmar, India, Pakistan, Afghanistan, Bangladesh, Turki, Kazakhstan, Tajikistan, Kirgistan, Uzbekistan dan Azerbaijan, hadir pula perwakilan dari Bank Dunia, Organisasi Kerjasama Ekonomi (ECO), Bank Pembangunan Asia dan Organisasi Kerjasama Ekonomi Shanghai, dalam pertemuan ESCAP di Tehran.
Pertemuan pertama ESCAP digelar di Korea Selatan pada tahun 2007, pertemuan kedua selenggarakn di Republik Indonesia pada tahun 2010 dan pertemuan ketiga digelar di Tehran, ibukota Iran.