Sumber-sumber rezim Zionis Israel mengakui, sejumlah banyak lembaga akademik di seluruh penjuru dunia terutama di Barat, menganggap Israel sebagai simbol kejahatan regional dan internasional.
Koran Israel, Yedioth Ahronoth menulis, di tengah krisis yang melanda dunia saat ini termasuk perang di Suriah, pengungsi di Eropa, bahkan serangan teror Paris, masyarakat dunia tetap percaya bahwa Israel adalah sumber utama kejahatan.
Yedioth Ahronoth mengakui bahwa masyarakat dunia menganggap Israel sebagai rezim Apartheid yang terlibat dalam banyak kejahatan anti-kemanusiaan terhadap rakyat Palestina.
Koran Israel itu menambahkan, langkah gerakan internasional boikot Israel, BDS (The Anti-Israel Boycott, Divestment and Sanctions) telah memicu kekhawatiran Israel.
BDS melakukan kampanye besar-besaran di seluruh penjuru dunia untuk memboikot Israel di bidang ekonomi, akademik, budaya dan kesenian.
Yedioth Ahronoth juga mengabarkan diselenggarakannya konferensi internasional boikot Israel, Maret mendatang yang akan dihadiri oleh tokoh ekonomi, politik, pemimpin partai, kehakiman, pendidikan dan budaya dari dalam serta luar wilayah pendudukan Palestina.
Sementara itu, koran Amerika Serikat, Washington Post memprotes keras undang-undang baru Israel dan menyebutnya sebagai bahaya serius.
UU itu dapat menggoyang posisi Israel di arena internasional dan dapat meningkatkan sanksi serta hukuman terhadapnya.