Juru runding dan Ketua Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Catherine Ashton Rabu (19/9) menyatakan, setelah berunding dengan Saeed Jalili, juru runding Iran maka dirinya akan membicarakan hasil pertemuan ini dengan sekutunya di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Seperti dilaporkan AFP, Ashton pekan ini dijadwalkan akan bertemu dengan menlu Inggris, Cina, Perancis, Rusia dan Amerika Serikat (lima negara anggota tetap Dewan Keamanan PBB) ditambah Jerman di New York.
Kantor Ashton pasca perundingan langsung pertama di Istanbul bulan Juni, hari Selasa (18/9) di statemennya menyatakan, pertemuan Ashton di New York dilakukan guna mengkaji kondisi dan membahas langkah-langkah ke depan.
Ashton saat bertemu dengan sekutunya akan mengupayakan kembali jalur diplomasi internasional terkait program nuklir Republik Islam Iran. Di awal pertemuannya dengan Ashton di konsulat Iran di Istanbul, Saeed Jalili tidak memberikan statemen apa pun.
Perundingan ini yang menurut Ashton sebagai bagian dari upaya yang ada guna mencari solusi diplomatik dan kelanjutan dari perundingan Moskow bulan Juni lalu serta perundingan para wakil juru runding masing-masing pihak dan kontak telepon pada musim panas.
Statemen yang dirilis Michael Mann, jubir Ashton disebutkan, "Meski pertemuan ini bukan perundingan resmi, namun dialog tersebut cukup bermanfaat dan konstruktif serta merupakan peluang penting guna menekankan kembali urgensitas pencapaian kemajuan di isu nuklir Iran."