Kaum Imperalis Sebut Palestina Sebagai Teroris

Rate this item
(0 votes)
Kaum Imperalis Sebut Palestina Sebagai Teroris

Menurut Kantor Berita Dunia, Menteri pendidikan rezim zionis Naftali dan pemimpin partai rumah Yahudi bahkan tidak sabar sampai akhir pidato Jhon Kerry untuk mengungkapkan ketidaksetujuan mereka terhadap solusi untuk menyelesaikan masalah antar kedua negara.

"Kami tidak mengijinkan negara teroris terbentuk di dalam Israel," sebut mereka.

Naftali menambahkan, "saya tidak menyembunyikannya, jika keputusan ini berada di tangan saya, maka saya tidak akan mengijinkan negara teroris itu terbentuk di dalam Israel. Warga Israel telah membayar mahal dengan ribuan roket dan kutukan-kutukan tiada henti atas propaganda negara palestina."

Berbagai pernyataan muncul dari berbagai kalangan anggota Parlemen dari partai-partai oposisi. Pemimpin Partai Buruh, Isaac Herzog menganggap bahwa pidato Kerry ini sebagai alarm bahaya untuk masa depan Israel.

Amerika dan beberapa negara saat ini terus berupaya mencarikan solusi atas konflik kedua negara, namun hal ini tentunya mendapatkan penolakan keras dari warga Palestina, "mengapa harus mengakui Israel? Pencuri itu tetaplah pencuri."

Read 1270 times