Sidang darurat Liga Arab membahas langkah kekerasan rezim Zionis Israel terhadap warga Palestina digelar di markas besar organisasi ini di Kairo, Mesir.
Seperti dilaporkan Kantor Berita Anadolu dari Kairo, Saeed Abu Ali, Deputi sekjen Liga Arab disambutannya hari Selasa (18/12), memperingatkan wakil tetap organisasi ini terkait pengakuan resmi Quds sebagai ibukota Israel.
Abu Ali seraya mengisyaratkan bahwa cita-cita bangsa Palestina masih menjadi isu utama negara-negara anggota Liga Arab, menekankan peran organisasi ini dalam memperkokoh muqawama bangsa Palestina.
Liga Arab seraya menggelar sidang darurat ini juga memperingatkan Brazil dan Australia terkait relokasi kedubes mereka dari Tel Aviv ke Baitul Maqdis.
Menteri luar negeri Otorita Ramallah, Riyad al-Maliki yang mengusulkan pertemuan darurat Liga Arab hari ini membahas eskalasi kekerasan Israel terhadap warga Palestina.
Riyad al-Maliki sebelumnya mengatakan akan menyodorkan draf resolusi ke Dewan Liga Arab di pertemuan hari ini.
Resolusi ini mencakup rekomendasi khususnya usulan terkait serangan militer Israel dan mengkaji sikap Brazil terkait pengakuan resmi Quds timur sebagai ibukota Israel.
Liga Arab sebelumnya memperingatkan Brazil dan Australia terkait sikap mengekor kebijakan Presiden AS Donald Trump.