Sebuah pesawat tempur Angkatan Laut Amerika Serikat secara mengejutkan terbang di dekat kota Shanghai, timur Cina.
Situs surat kabar South China Morning Post, Senin (27/7/2020) melaporkan, pesawat-pesawat tempur Amerika kembali mendekati wilayah Cina, bahkan hingga jarak kurang dari 100 kilometer dari kota Shanghai, di tengah ketegangan yang meningkat akibat penutupan konsulat dua negara.
Pesawat anti-kapal selam Amerika, P-8A dan pesawat pengintai EP-3E pada hari Minggu (26/7) memasuki Selat Taiwan dan terbang di Zhejian serta Fujian.
Pesawat anti-kapal selam itu beroperasi bersama kapal perang USS Rafael Peralta di dekat Shanghai.
P-8A terbang pada jarak 76,5 kilometer dari kota Shanghai, jarak terdekat yang pernah dicapai pesawat tempur Amerika di wilayah dekat Cina, sementara pesawat EP-3E terbang pada jarak 106 kilometer dari pantai selatan Fujian.