Wakil Komandan Korps Garda Revolusi Islam Iran menyatakan bahwa Amerika Serikat mengakui kegagalannya menghadapi Revolusi Islam.
Brigadir Jenderal Ali Fadavi, Wakil Komandan Korp Garda Revolusi Islam Iran hari Senin (11/4/2022) mengatakan, "Amerika Serikat tidak bisa berbuat apa-apa, bukan hanya terhadap Iran, tetapi juga di bagian mana pun dari Revolusi Islam di dunia,".
"Kenyataan tidak penting bagi Front Palsu, yang penting bagi Front Palsu adalah citra yang diciptakannya dari realitas dan ini adalah praktik yang dilakukan orang Amerika sejak dekade tujuh puluhan," ujar Brigjen Fadavi.
Revolusi Islam meraih kemenangan pada 11 Februari 1979 di bawah kepemimpinan Imam Khomeini.
Revolusi ini menyebabkan perubahan mendasar di berbagai bidang masyarakat Iran, termasuk perkembangan politik, sosial, budaya dan ekonomi.(