Bertemu Putin, Raisi: Iran Tak Akui Sanksi atas Rusia

Rate this item
(0 votes)
Bertemu Putin, Raisi: Iran Tak Akui Sanksi atas Rusia

 

Presiden Republik Islam Iran dalam pertemuan dengan sejawatnya dari Rusia, mengatakan, Iran tidak menerima sanksi terhadap Rusia dengan alasan apa pun, dan tidak mengakuinya.

Sayid Ebrahim Raisi, Kamis (15/9/2022) dalam pertemuan dengan Vladimir Putin di sela KTT Organsisasi Kerja Sama Shanghai, SCO, yang digelar di Samarkand, Uzbekistan, menyatakan bahwa Iran ingin mengembangkan kerja sama dagang dan ekonomi dengan Rusia.
 
Pada saat yang sama, Presiden Republik Islam Iran menyampaikan terimakasih kepada Rusia karena mendukung keanggotaan penuh Iran di SCO.
 
Raisi menuturkan, tekad Iran adalah mengembangkan hubungan strategis dengan Rusia, di semua bidang politik, ekonomi, perdagangan dan antariksa.
 
Ia menambahkan, "Amerika Serikat mengira dengan menyanksi sebuah negara, ia bisa menghentikan negara itu, tapi pemahaman mereka terkait hal ini keliru. Selama bertahun-tahun AS menyanksi Iran, tapi bangsa besar Iran menganggap sanksi dan ancaman sebagai peluang untuk tumbuh dan maju."
 
Raisi menegaskan, "Republik Islam Iran tidak menerima sanksi-sanksi yang dijatuhkan terhadap Rusia dengan alasan apa pun, dan tidak mengakuinya. Di sisi lain Iran ingin meningkatkan hubungan dagang dan ekonominya dengan Rusia."
 
"Hubungan di antara negara-negara yang disanksi oleh AS, dapat menyelesaikan banyak masalah, dan bahkan dapat terus memperkuat negara-negara tersebut," pungkasnya. 

Read 417 times