Republik Islam Iran, Rusia, Cina dan Uni Eropa adalah target utama operasi pengawasan elektronik Amerika Serikat di luar negeri oleh institusi mata-mata terbesar Amerika, Badan Keamanan Nasional AS (NSA).
Majalah mingguan Jerman, Der Spiegel mengutip dokumen rahasia yang dibocorkan oleh mantan kontraktor NSA, Edward Snowden, pada Sabtu melaporkan, daftar prioritas utama badan intelijen AS untuk pengawasan elektronik juga mencakup Pakistan, Afghanistan dan Korea Utara. Demikian dilaporkan Press TV, Senin (12/8).
Berdasarkan dokumen yang tercatat pada April 2013, disebutkan bahwa negara-negara yang menjadi prioritas pengawasan NSA, dimulai dari angkat 1 sebagai prioritas tertinggi, dan berlanjut hingga angka 5 sebagai prioritas terendah.
Menurut laporan itu, target utama mata-mata NSA adalah negara-negara rival utama AS seperti Cina dan Rusia, dan yang dianggap musuh oleh Amerika seperti Iran dan Korea Utara, dan bahkan sekutunya: Pakistan dan Afghanistan juga masuk dalam target dengan menyebutnya sebagai perang melawan terorisme.
Sementara itu Uni Eropa juga berada di peringkat tinggi dalam prioritas pengawasan NSA.
Iran, Rusia dan Cina, Target Utama Operasi Pengawasan NSA
Published in
Laporan