Israel Menentang Penempatan Pasukan NATO di Lembah Yordan

Rate this item
(0 votes)

Israel menolak usulan yang disampaikan Pemimpin Otorita Ramallah, Mahmoud Abbas, soal penempatan pasukan NATO di Lembah Yordan.

 

Washington Post, Sabtu (8/2) mengutip Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengatakan bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu "menegaskan bahwa ia tidak ingin pasukan NATO" berada di wilayah tersebut sebagai bagian dari perjanjian terbaru antara Otorita Ramallah dan Tel Aviv.

 

Meski demikian, Kerry mengatakan kemungkinan kehadiran pihak ketiga merupakan masalah yang perlu dipertimbangkan oleh semua pihak.

 

Seorang pejabat Israel juga telah mengkonfirmasikan keberatan Netanyahu terhadap usulan itu.

 

Mahmoud Abbas mengusulkan agar pasukan NATO berada di negara mendatang Palestina guna menjamin keamanan.

 

Menteri Luar Negeri AS juga berencana untuk mengungkap sebuah kerangka dokumen yang menjadi bagian dari perundingan yang dimediasi AS antara Israel dan Otorita Ramallah.

 

Sejak dimulainya kembali pembicaraan langsung, Otorita Ramallah menolak sejumlah isu termasuk pemukiman ilegal Israel di Tepi Barat pendudukan dan Timur Baitul Maqdis.(

Read 1400 times