Rusia menentang gagasan untuk memaksakan pemberlakukan zona larangan terbang bagi Suriah yang digulirkan Amerika Serikat baru-baru ini.
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov dalam wawancaranya dengan Sky News Arabia pada Sabtu (18/8), mengatakan, sejumlah negara menggunakan krisis kemanusiaan di Suriah sebagai alasan untuk menerapkan zona larangan terbang.
"Jika Anda mencoba untuk menerapkan zona larangan terbang dan zona keamanan untuk tujuan militer dalam kontek penyebutan krisis internasional, maka hal ini tidak dapat diterima," tandasnya.
Menurut Lavrov, ide pelarangan terbang itu juga melanggar kedaulatan Suriah.
Pekan lalu, Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton mengunjungi Turki dan membahas kemungkinan diberlakukannya zona larangan terbang di sejumlah wilayah Suriah. (IRIB Indonesia/RA)