Presiden Mesir, Abdel Fattah El-Sisi dilaporkan mendukung Dewan Militer Sudan yang dibentuk setelah kudeta militer di negara ini.
FNA melaporkan, Abdel Fattah El-Sisi dan Abdel Fattah al-Burhan, ketua Dewan Militer Sudan di pertemuan mereka di Kairo membicarakan kerja sama bilateral.
Di pertemuan ini, presiden Mesir menyatakan kesiapan negaranya membantu Dewan Militer Sudan untuk melewati fase saat ini.
El-Sisi dan al-Burhan juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerja sama perbatasan dan penumpasan kelompok yang dinilai kedua pihak sebagai teroris.
Ini merupakan kunjungan luar negeri pertama Abdel Fattah al-Burhan sejak menjabat sebagai ketua Dewan Transisi Militer Sudan yang dibentuk setelah kudeta 11 April lalu.
Arab Saudi dan Mesir mendukung berkuasanya militer di Sudan dan Libya.
Di Libya Jend. Khalifa Haftar, komandan Tentara Nasional Libya (LNA) sejak 4 April lalu menyerang Tripoli.
Kunjungan al-Burhan ke Mesir digelar ketika Mohammad Hamdan, wakilnya sejak Kamis lalu bertolak ke Arab Saudi dan berunding dengan Pangeran Mohammad bin Salman, putra mahkota Saudi.
Dukungan Mesir dan Arab Saudi kepada Dewan Militer Sudan dilakukan ketika protes negara ini yang menuntut proses transisi cepat kekuasaan kepada sipil terus berlanjut. (