Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Sayid Abbas Mousavi mengecam keras serangan teroris Daesh terhadap pasukan Hashd al-Shaabi di bulan suci Ramadhan.
Dalam sebuah pernyataan hari Ahad (3/5/2020), Mousavi menyampaikan belasungkawa dan rasa simpati kepada pemerintah dan bangsa Irak atas gugurnya sejumlah anggota pasukan Hashd al-Shaabi.
"Republik Islam Iran mendukung upaya Irak untuk memerangi terorisme serta menciptakan perdamaian dan stabilitas. Iran mengecam tindakan apapun yang bertujuan mengganggu stabilitas dan ketenangan di Irak," tegasnya.
Mousavi menyatakan harapan bahwa pemerintah dan rakyat Irak dengan persatuan dan kerja keras, akan menyingkirkan sisa-sisa teroris Daesh yang diciptakan dan didukung oleh beberapa negara.
Setidaknya 10 anggota pasukan Hashd al-Shaabi Irak, gugur syahid dan empat lainnya terluka dalam serangan yang dilakukan oleh Daesh di Provinsi Salahuddin pada Sabtu malam.
Daesh telah meningkatkan serangannya di Irak di tengah desakan pemerintah Baghdad kepada Washington agar menarik pasukannya dari negara itu.