Surat kabar Suriah, Al Watan mengabarkan pengiriman peralatan militer pasukan pemerintah Suriah ke utara Aleppo, menyebabkan satu divisi militer Prancis yang tergabung dalam koalisi internasional, keluar dari wilayah itu.
Fars News (14/5/2020) melaporkan, militer Suriah mengirim peralatan perang baru ke markas mereka di timur laut Provinsi Aleppo, dan jalur internasional Aleppo-Hasakah.
Koran Al Watan menulis, pengiriman peralatan militer Suriah ke utara Aleppo ini menyebabkan sebuah divisi militer Prancis yang tergabung dalam koalisi internasional pimpinan Amerika Serikat meninggalkan wilayah tersebut.
Salah seorang pengamat politik Arab, Juma Al Issa sehubungan dengan hal ini mengatakan, markas-markas terpenting yang diperkuat dengan pengiriman peralatan militer ini, berada di sebuah wilayah yang menghubungkan kota Manbij dengan Sungai Eufrat.
Menurut Al Issa, pengiriman peralatan militer Suriah ini tampaknya dilakukan untuk mengokohkan markas pasukan, dan kecil kemungkinan pada tahap ini pasukan Suriah akan melancarkan operasi militer.
"Sebuah divisi militer Prancis di dekat Rif Ayn Al Arab, namun setelah pasukan Suriah mendekati wilayah ini, mereka mengubah posisi mereka ke utara jalur internasional Aleppo-Hasakah," pungkasnya.