Seorang anggota parlemen Palestina, wilayah pendudukan 1948 dan 70 aktifis perdamaian Perancis menuntut dijatuhkannya sanksi internasional terhadap rezim Israel.
Menurut situs berita Arabs48 yang dikutip Qodsna (10/12), Dr. Jamal Zahalka salah seorang anggota partai Tajamu di wilayah pendudukan 1948 mendesak aktifis perdamaian Perancis untuk mengerahkan upayanya agar sanksi internasional dijatuhkan kepada Israel.
Pasalnya, kata Jamal, mereka kerap melakukan aksi rasisme seperti memblokade wilayah-wilayah Palestina dengan maksud memperluas pemukiman baru warga Zionis.
Menyinggung pentingnya upaya internasional untuk mengakhiri blokade yang dilakukan Tel Aviv atas wilayah bangsa Palestina, Zahalka mengatakan, "Hilangnya batas-batas yang menghalangi diterapkannya kebijakan rasis, dan kejahatan di Israel, dengan meningkatnya kekuatan partai-partai ekstrim kanan rezim itu, terus berlanjut. Pada akhirnya tidak tersisa satu carapun untuk menghadapi kebijakan rasis tersebut."