Rahbar: Suriah Berhasil Menangkan Sebuah Perang Internasional

Rate this item
(0 votes)
Rahbar: Suriah Berhasil Menangkan Sebuah Perang Internasional

 

Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran atau Rahbar menilai perlawanan rakyat dan pemerintah Suriah, serta kemenangan dalam sebuah perang internasional, telah meningkatkan kredibilitas dan marwah negara ini.

Ayatullah Sayid Ali Khamenei, Minggu (8/5/2022) dalam pertemuan dengan Presiden Suriah, Bashar Al Assad dan rombongan, menyinggung keberhasilan-keberhasilan besar yang diraih Suriah, di arena politik dan militer.

Rahbar menuturkan, "Suriah hari ini bukan Suriah sebelum perang, meski saat itu tidak ada kerusakan-kerusakan, namun penghormatan dan kredibilitas Suriah sekarang jauh lebih besar dari sebelumnya, dan semua orang sekarang memandang Suriah sebagai sebuah kekuatan."

Ayatullah Khamenei menekankan bahwa hari ini Presiden dan rakyat Suriah, terhormat di mata bangsa-bangsa kawasan.

"Beberapa pemimpin negara kawasan bertemu para pejabat Rezim Zionis, dan minum kopi bersama, tapi rakyat negara-negara ini di Hari Quds turun memenuhi jalan-jalan, dan meneriakan anti-Zionis, inilah realitas hari ini di kawasan," imbuhnya.

Rahbar juga mengenang perjuangan Letjen Syahid Qassem Soleimani dan menuturkan, "Syahid terhormat itu punya keyakinan khusus terkait Suriah, dan dalam arti sebenarnya telah melakukan pengorbanan, dan sepak terjangnya di Suriah, tidak berbeda dengan sepak terjangnya selama delapan tahun perang pertahanan suci di Iran."

Ayatullah Khamenei menambahkan, "Syahid Soleimani dan anggota unggul IRGC lain termasuk Syahid Hamedani, benar-benar bekerja dengan jiwa dan hati, dan memandang masalah Suriah layaknya sebagai sebuah kewajiban dan tugas suci."

Rahbar juga menyinggung sikap persahabatan dan simpati sebagian negara yang beberapa tahun sebelumnya melawan Suriah. Ia menjelaskan, "Jalan masa depan harus diperjelas oleh pengalaman-pengalaman di masa lalu."

Pada saat yang sama, Ayatullah Khamenei menganggap semangat dan keceriaan Presiden Suriah sebagai faktor yang membuka kesempatan dilakukannya pekerjaan-pekerjaan besar.

"Pribadi Presiden dan pemerintah Republik Islam Iran juga benar-benar memiliki semangat, keceriaan dan tekad yang tinggi, mereka menaruh perhatian besar pada Suriah, dan memiliki motivasi serius, dan peluang ini harus digunakan untuk meningkatkan hubungan dua negara lebih dari sebelumnya," papar Rahbar.

Di sisi lain, Presiden Suriah berterimakasih atas sikap dan dukungan rakyat dan pemerintah Iran, dan di saat yang sama mengenang perjuangan Syahid Qassem Soleimani.

Ia menuturkan, "Perlawanan dan sikap kukuh Iran, dalam empat dekade terakhir terkait masalah kawasan, khususnya Palestina, menunjukkan kepada masyarakat kawasan bahwa jalan Iran, adalah jalan yang benar dan asasi."

Bashar Al Assad menambahkan, "Kerusakan-kerusakan akibat perang dapat direkonstruksi, tapi jika asas dan prinsip rusak, maka itu tidak bisa diperbaiki, dan perlawanan rakyat Iran, yang berlandaskan prinsip Imam Khomeini dan dilanjutkan dengan bimbingan Ayatullah Khamenei, membuka peluang kemenangan-kemenangan besar rakyat Iran, dan masyarakat kawasan terutama rakyat Palestina."

Presiden Suriah menegaskan, "Beberapa pihak mengira dukungan Iran atas poros perlawanan adalah dukungan senjata, padahal dukungan dan bantuan terpenting Republik Islam Iran terletak pada arena semangat perlawanan dan kontinuitasnya, pada saat yang sama, hubungan strategis Iran-Suriah menyebabkan Rezim Zionis gagal menguasai kawasan."

Read 404 times