Sekjen Hizbullah Lebanon dalam pidatonya memperingati kesyahidan Mustafa Badruddin, Komandan Hizbullah yang gugur di Suriah, mengatakan bahwa negara-negara Arab tidak bisa diharapkan.
Sayid Hassan Nasrullah, Jumat (20/5/2022) berterimakasih kepada rakyat Lebanon yang sudah berpartisipasi dalam pemilu parlemen terbaru di negara itu.
Ia menuturkan, "Bangsa Palestina sudah mengambil keputusan sejak lama, dan sekarang hadir di seluruh arena. Bangsa ini tidak lagi berharap pada negara-negara Arab, Liga Arab, Dewan Kerja Sama Teluk Persia, atau Dewan Keamanan dan PBB."
Sekjen Hizbullah menambahkan, "Oleh karena itu, menurut saya dalam 20 tahun terakhir keyakinan sebagian besar rakyat Palestina terhadap perlawanan, lebih kuat dari sebelumnya."
"Negara-negara Arab diharapkan dapat membebaskan Palestina, akan tetapi masalah ini ternyata berujung dengan lepasnya Al Quds, Tepi Barat, Golan, lahan pertanian Shebaa, dan wilayah Sinai. Lebanon pun bisa mengalami bencana semacam ini," imbuhnya.
Sayid Hassan Nasrullah melanjutkan, "Bayangkan jika tidak ada perlawanan, bagaimana nasib Lebanon, bagaimana nasib rakyat Lebanon, bencana apa yang akan dialami rakyat Lebanon, sebagaimana rakyat Palestina dan bangsa-bangsa Arab sejak 1948 hingga 1967 sampai hari ini menanti, rakyat Lebanon juga harus menanti strategi Arab bersatu agar Lebanon lepas dari Israel."