Sebuah pusat Palestina mengumumkan bahwa otoritas rezim Zionis telah mengintensifkan tindakan kejam mereka terhadap penduduk al-Quds yang diduduki pada bulan lalu.
Untuk meraih ambisi ekspansionisnya, rezim Zionis setiap hari menyerang berbagai wilayah Palestina dan membunuh, melukai atau menangkap warga tertindas ini.
Seperti dilaporkan Kantor Berita Shehab, Pusat Informasi Wadi Halwa di laporannya menyatakan, pejabat Zionis di bulan Agustus lalu merilis 34 vonis pengasingan terhadap warga Palestina di Quds pendudukan.
Di laporan ini disebutkan, pejabat Zionis juga menangkap 148 warga Palestina di Quds pendudukan, dan 30 di antaranya adalah anak-anak dan tujuh lainnya perempuan.
Pusat Informasi Wadi Halwa menyebutkan, pusat utama penangkapan berada di distrik Silwan dengan 37 kasus penangkapan, dan kemudian bagian kota lama Quds dengan 23 kasus, Masjid al-Aqsa 19 kasus, distrik Isawiya 16 kasus dan distrik At-Tur 13 kasus.
Militer Zionis bulan lalu menangkap Gubernur al-Quds, Adnan Gheit setelah menyerbu rumahnya di Distrik Silwan.
Disebutkan bahwa selama satu pekan lalu, dan menyusul eskalasi baku tembak dan bentrokan di Tepi Barat, tiga warga Palestina gugur di tangan militer rezim Zionis.