
کمالوندی
Pejabat Israel: Pemberantasan ISIS ÔÇ£Tidak RasionalÔÇØ
Seorang perwira tinggi rezim Zionis Israel memperingatkan Barat yang dinilainya telah melakukan ÔÇ£kesalahan fatalÔÇØ dengan melancarkan serangan terhadap kelompok teroris ISIS.
Tasnim News mengutip koran al-Akhbar terbitan Lebanon menyebutkan, pejabat militer Israel yang berbicara secara anonim itu berpendapat bahwa serangan terhadap ISIS akan menguntungkan Iran, Hizbullah dan Bashar al-Assad. Dia juga menilai seranagn terhadap ISIS ÔÇ£tidak rasionalÔÇØ mengingat kelompok tersebut adalah sarana untuk menggulingkan pemerintahan Bashar al-Assad, ÔÇ£menggertak Iran dan Hizbullah.ÔÇØ
Menurutnya, ÔÇ£Konfrontasi Barat dengan teroris ISIS jauh lebih mudah dibanding konfrontasi kami dengan para pejuang Hizbullah dan serangan dari poros Syiah terhadap kami dalam beberapa tahun terakhir.ÔÇØ
Berbicara terkait perang mendatang di front utara menghadapi Hizbullah, pejabat Israel ini menjelaskan, ÔÇ£Militer secara konstan berusaha mempersiapkan diri untuk berperang dengan Hizbullah Lebanon akan tetapi konyol jika kita beranggapan bahwa badan intelejen dan bank target serta seranan udara dapat membuah musuh (Hizbullah) mundur atau menyerah.ÔÇØ
Dia juga memaparkan bahwa dalam perang ketiga dengan Hizbullah Lebanon, militer Israel akan terpaksa menggunakan seluruh kekuataannya. ÔÇ£Dalam perang dengan Gaza, bandara Bengurion tutup selama dua hari akibat serangan roket Palestina, akan tetapi dalam perang dengan Hizbullah, bandara ini dan pelabuhan Haifa akan ditutup sejak hari pertama perang,ÔÇØ tuturnya.
Imam Khomeini ra di Mata Putri Tertuanya Seddigheh Mostavafi
Saya akan menceritakan tentang keberagamaan beliau. Saya pikir sejak saya usia sembilan tahun saya bisa menilai beliau. Saya ingat sejak kecil saya tidak banyak tidur. Sampai saat ini saya juga tidak banyak tidur. Berkali-kali di pertengahan malam saya terbangun dan senantiasa melihat ayah mengerjakan salat tahajud. Tapi karena saya waktu itu masih kecil saya tidak tahu persis apa kesibukan ayah. Kami tidur di halaman dan saya melihat beliau bangun untuk mengambil wudu dan salat tahajud. Dalam hati saya bertanya, mengapa ayah di malam hari menangis tersedu-sedu? Saya waktu itu masih kecil. Saya bergumam, untuk apa menangis di tengah malam? Saya pikir ayah sedih. Misalnya karena ada masalah sehingga menangis. Di malam-malam bulan purnama saya melihat air mata ayah dan hal ini bagi saya sangat aneh.
Di masa ketika saya datang ke Najaf, saya memiliki anak masih kecil, sehingga di malam hari saya harus bangun. Kamar ayah berhadap-hadapan dengan kamar saya. Beliau melakukan salat tahajud di teras kamarnya. Saya merasakan bahwa ketika ayah menangis, beliau menyesuaikan waktu tangisannya dengan suara speaker yang menyiarkan munajat. Karena saya tidak tidur, maka saya mendengar suara tangisannya. Saya punya kenangan banyak tentang ibadah beliau.
Di masa-masa hidupnya saya tidak pernah melihat beliau berbicara keras dengan seseorang. Beliau tidak pernah memanggil nama pembantu dengan panggilan remeh. Beliau selalu memanggil dengan panggilan yang baik atau menambahkan sesuatu pada namanya. Misalnya bila mereka sakit dan pergi ke kamarnya, tanpa berbicara Imam Khomeini pergi ke depan pintu dan mengetuknya dan berkata, ÔÇ£Batul Khanum! Bagaimana keadaanmu! Keadaanmu baik? Tadi malam kamu panas? Kamu sakit?ÔÇØ Dengan cara ini beliau menanyakan keadaan dan menanyakan kepada yang lainnya. Sehingga membuat pembantu senang.
Kehidupan ayah sama seperti kehidupan biasa masyarakat. Dalam hidupnya ayah tidak memiliki kerjaan lebih selain ibadah. Kehidupan beliau adalah kehidupan biasa seorang santri. Gaya hidupnya juga biasa dan tidak pernah hidup secara luar biasa. Itulah mengapa beliau sangat banyak membaca. Saat saya memasuki kamarnya, beliau tenggelam di tengah-tengah buku. Beliau duduk dan di depannya ada sebuah meja. Beliau dikelilingi tumpukan buku yang tingginya sampai satu meter. Pokoknya beliau hilang di tengah-tengah buku-buku tersebut. Sebagian bercanda, ÔÇ£Agha belum juga bangun dari tempatnya.ÔÇØ Ketika teman-temannya datang menemui ayah, beliau selalu berada di ruangannya. Kalau beliau ingin teh, beliau hanya memukulkan sendok yang ada di talam ke gelasnya. Yakni, ÔÇ£Beri aku teh!ÔÇØ ketika waktunya makan, beliau bangun berdiri dan datang.
Kegiatan beliau setelah Zuhur adalah tidur. Sampai akhirnya hidupnya juga demikian. Bila ingin mengusir lalat dari kamarnya, beliau mengusirnya dengan kain tipis yang dipakai selimut. Beliau tidak membunuh lalat dengan alat pemukul lalat atau lainnya. Beliau tidak pernah memakai pembunuh serangga atau berusaha agar lalat terbunuh. Bisa saya katakan bahwa beliau benar-benar seperti para imamnya.  Bisa saya katakan bahwa Allah telah memberikan kepribadian dan posisi ini kepada beliau sebagai pahala di dunia ini.
Dalam kehidupannya selama sepuluh tahun pasca kemenangan revolusi tidak pernah seharipun senang. Sebelum revolusi juga demikian. Selama tiga belas tahun di Najaf beliau jauh dari anak-anaknya. Beliau bertahan di bawah suhu yang begitu panas dan berpuasa di hari-hari yang siangnya sangat panjang. Pembantu rumah beliau menangis menceritakan, ÔÇ£Khanum! Ketika saya membawa talam makanan untuk Agha (Imam Khomeini) dan mengambilnya kembali, saya tidak merasa bahwa beliau makan makanan yang ada di talam ini. Mungkin hanya sedikit. Misalnya separuh dari lauknya saja.ÔÇØ Beliau berpuasa di hari yang begitu panjang di Najaf.
Beliau sangat teratur. Benar-benar sangat teratur. Yakni, mulai dari ketika bangun tidur semua pekerjaanya berdasarkan program. Beliau tidak pernah hidup tanpa program. Membaca buku pada waktunya sendiri. Istirahat pada waktunya sendiri. Tidurnya tepat pada waktunya. Mendengar radio pada waktunya. Kesimpulannya, semua pekerjaannya tepat pada waktunya bahkan ibadahnya juga tepat pada waktunya. Kami tahu jam berapa harus menemui ayah. Kami menyiapkan diri untuk menemui ayah ketika jam istirahatnya. Karena ketika waktunya ibadah atau membaca buku atau pekerjaan lainnya seperti laporan-laporan kenegaraan, kami tidak bisa menemui beliau. Hanya pada waktu istirahatnya kami bisa menemui beliau. Pada waktu itu beliau berjalan kaki selama seperempat jam atau dua puluh menit. Beliau sangat disiplin. Setengah jam di pagi hari dan setengah jam di sore hari beliau berjalan kaki. Kami bisa menemui beliau di saat berjalan kaki ini. Berbincang-bincang atau bertanya atau mendengarkan jawaban beliau dan menanyakan kondisi.
Beliau benar-benar mencintai anak-anak dan luar biasa mencintai anak-anak. Beliau sangat sensitif terhadap segala sesuatu. Terkadang ketika kami mau menggunakan celana, beliau mengingatkan seraya berkata, ÔÇ£Kaki kalian jangan sampai terbelit bagian bawah celana sehingga kalian jatuh.ÔÇØ Beliau senang bila kami senantiasa memakai kaos kaki. Imam Khomeini adalah orang yang sangat sensitif tapi pada saat yang sama beliau sangat pemberani. Saya tidak ingin menceritakan tentang keberaniannya, semua masyarakat mengatakannya. Saya juga tidak akan mengatakan tentang kekesatriaannya. Terkait dengan ketakwaannya juga jelas, tidak perlu diungkapkan. Ibu mengatakan, ÔÇ£Selama enam puluh tahun saya hidup bersama lelaki ini, selama enam puluh tahun itu saya tidak pernah melihat beliau menggunjing seseorang meski hanya sekali atau berbicara bohong.ÔÇØ
Detik-detik terakhir ketika kami dipanggil, sama sekali kami tidak berpikir dan tidak terpikir bahwa beliau menilai saat itu adalah kesempatan terakhir beliau untuk melihat kami. Pada pukul dua siang dikatakan kepada kami, ÔÇ£Datanglah! Agha memanggil kalian.ÔÇØ Kami semua datang menuju tempat tidur Imam Khomeini. Ibu duduk di kursi di samping tempat tidur beliau. Kamipun berdiri mengelilingi tempat tidur beliau. Imam Khomeini hanya memandang kami, kemudian beliau berkata:
ÔÇ£Agha Ansari suruh ke sini, saya mau mengatakan sesuatu kepadanya.ÔÇØ
Agha Ansari datang dan mendekatkan kepalanya ke dekat Imam Khomeini dan Imam Khomeinipun menyampaikan sesuatu kepada Agha Ansari, kemudian kepada kami beliau berkata:
ÔÇ£Siapa saja yang mau, duduklah! Siapa saja yang ingin, pergilah!ÔÇØ
Saat itu juga merasakan bahwa beliau mengatakan demikian karena sangat berhati-hati. Jangan sampai ketika beliau mengatakan pergilah, lantas kami tidak suka dan sedih atas ucapan Imam. Di dalam kamar juga hanya ada seorang dokter. Dokter-dokter lainnya pergi ke luar kamar. Kamipun satu persatu keluar dari kamar. Sepertinya saya yang terakhir keluar. Saya mendengar beliau mengatakan, ÔÇ£Matikan lampu!ÔÇØ ketika dokter mematikan lampu, saya berpikir bahwa sekarang pukul dua siang, Imam Khomeini ingin beristirahat. Ketika lampu sudah padam, saya tidak tahu, sepertinya kami pergi ke tingkat bawah untuk makan. Belum sampai satu jam ada satu orang dari kami yang pergi untuk menjenguk Imam, kami melihat dia kembali lagi dengan penuh kesedihan dan menangis. Tiba-tiba para petugas yang menjaga Imam Khomeini menjerit. Sejumlah orang berkata, ÔÇ£Jangan menjerit.ÔÇØ Kemudian kami lari menuju rumah sakit. Betapa kondisi rumah sakit saat itu! Satu orang lari dari arah sini, satu lagi dari arah sana. Semuanya bersedih. Saat itu juga ada Agha Khamenei dan yang lain-lainnya. Mata saya tidak bisa melihat seseorang. Saya hanya bisa menunduk dan berjalan dimana saat itu saya hanya melihat kaki orang-orang. Saya hanya melihat sangat banyak kerumunan dan mereka mengatakan, ÔÇ£Kondisi Imam baik-baik saja. Tapi sedikit ada kekambuhan.ÔÇØ
Pukul empat kembali lagi muncul penyakit kambuhan pada jantung beliau. Pukul delapan detak jantung beliau tiba-tiba mencapai 18 kemudian 12 dan wajah beliau menjadi putih. Saat itu saya tidak berada di kamar. Ketika saya sampai saya melihat para dokter melakukan tekanan pada dada Imam Khomeini, pada saat itu saya berteriak, ÔÇ£Sampai seberapa kalian harus melakukan tekanan pada dada Imam, Mengapa kalian melakukan hal ini?ÔÇØ Saat itu jantung Imam Khomeini kembali berkerja dan baik. Ketika saya masuk kamar, saya melihat dua orang dokter menyandarkan kepalanya ke dinding sambil menangis. Beberapa orang perawat duduk dan menangis di bawah pohon. Sejumlah Pasdaran menjenguk Imam. Beberapa dokter juga sedang membaca al-Quran. Mereka mengatakan, kami sedang mendatangkan dua orang dokter dari jauh dan dokter-dokter itu juga sedang menangis. Ketika jantung Imam Khomeini kembali lagi bekerja yang kedua kalinya, kamipun keluar dari kamar dan pergi.
Sekitar pukul sepuluh-sepuluh tiga puluh malam, saya tidak tidak melihat jam. Saya sedang menuju rumah sakit lantas saya melihat suara jeritan muncul dari rumah sakit. Saya berlari. Saya melihat semua bapak-bapak yang ada di halaman rumah sakit lari, yang satu lari menuju dinding, yang satu lari ke arah sini, yang lain sana ke arah sana. Yang satu lagi menghadap ke arah sana. Begitu saya sampai ke dalam ruangan rumah sakit, semuanya dalam keadaan lari ke sana ke mari. Setiap orang menuju ke sebuah arah. Saya tidak berpikir sama sekali bahwa peristiwa seperti ini terjadi. Hanya saya sadar saya tidak menutupi wajah saya. Saya tidak tahu sama sekali apa yang harus saya lakukan. Saya berlari. Saya berlari menuju tempat tidur Imam Khomeini.┬á Saya melihat seakan-akan Imam Khomeini sedang tidur. Imam Khomeini menjadi sangat kurus. Para dokter mengatakan karena Imam Khomeini tidak mau makan. Kami juga tidak bisa memberi makan untuk beliau. Kami memberikan makanan setengah gelas atas nama obat. Badannya menjadi sangat kurus. Karena suntikan infus tangan beliau sedikit bengkak. Tapi demi Allah sebagai saksinya saat itu saya melihat wajah Imam menjadi besar dan badannya juga menjadi besar, dada Imam tampak lebar dan tinggi Imam lebih panjang dari tempat tidur. Allah yang tahu bahwa tinggi Imam Khomeini lebih panjang dari tempat tidur. Tidak ada yang percaya kalau tinggi Imam Khomeini lebih panjang dari tempat tidur dan di sekitar wajahnya ada cahaya yang bersinar. Saya menjerit dan menjatuhkan diri ke jenazah Imam Khomeini. Dan saya tidak tahu bagaimana saya dilepaskan dari jenazah Imam. Saya tidak melepaskan tangan dan tempat tidur Imam. Mereka datang untuk melepaskan infus dari tangan Imam. Zahra tidak mengizinkan. Dia mengatakan, ÔÇ£Jangan dilepas, beliau masih hidup. Jangan lepaskan infusnya. Beliau masih hidup.ÔÇØ Tapi jeritan muncul dari rumah sakit. Masyarakat berlari. Saya berpikir pemandangan ini telah dishoting dan filmnya pasti akan ditayangkan. Dari balik kaca masyarakat kelihatan sedang berlari. Mereka berlari berada di balik pintu. Di ruangan sedang berlari. Mereka menepuk-nepuk kepala. Mereka memukulkan kepalanya ke dinding. Kami putri-putri beliau juga menjerit di sekililing tempat tidurnya. ┬á┬á
Saya adalah anak sulung Imam Khomeini, tentunya setelah abang saya Agha Mostafa meninggal dunia. Imam Khomeini sangat menyayangi saya dan luar biasa menghormati saya. Ketika saya masuk ke dalam kamar beliau dan duduk, bila beliau memerlukan air, obat atau lainnya, beliau tidak mengatakan kepada saya. Suatu saat saya melihat Imam bangun, dan saya bertanya, ÔÇ£Agha, Anda lagi apa? Beliau menjawab, ÔÇ£Biarkan....ÔÇØ beliau sendiri pergi dan mengambil air dan obatnya. Suatu hari saya berdiri dan putri-putri saya sedang duduk. Imam Khomeini menegur:
ÔÇ£Bangkit dan minggirlah, ibu kalian sedang berdiri, mengapa kalian duduk? Bangkitlah dari tempat kalian!ÔÇØ
Beliau tidak pernah meminta saya untuk mengerjakan sesuatu. Saya tidak suka. Saya mengatakan, ÔÇ£Agha, mintalah saya untuk mengerjakan sesuatu...ÔÇØ Beliau menjawab bahwa umur saya tua, saya termasuk anak yang besar sementara ibu memiliki beberapa anak. Itulah mengapa beliau sangat menghormati saya. Beliau menyayangi semua anak-anaknya. Siapa saja dari anak-anaknya menemui beliau, masing-masing berpikir bahwa Imam lebih mencintainya dari yang lainnya. Bahkan masing-masing dari anak-anaknya datang membawa anaknya menemui Imam Khomeini, setiap dari mereka berpikir bahwa Imam Khomeini lebih menyayangi anaknya dari yang lainnya. Tapi Imam Khomeini sangat perhatian pada cucu-cucunya. Salah satu putri saya setelah dua belas tahun baru punya anak. Imam Khomeini sangat perhatian padanya. Tapi ketika putri saya sudah punya anak, Imam Khomeini belum pernah melihat anaknya putri saya. Terkait masalah ini saya sangat sedih. Imam Khomeini sangat menyayangi anaknya putri saya sampai beliau meletakkan foto cucu saya di atas tempat tidurnya. Suatu hari saya mengutus seseorang untuk menyampaikan pesan saya bahwa ada sejumlah tamu ingin melihat foto anaknya Nafiseh. Imam Khomeini mengatakan:
ÔÇ£Saya meminjamkan foto ini kepadamu, bawa dan tunjukkanlah foto ini, kemudian kembalikan lagi kepadaku.ÔÇØ
Beliau sendiri yang meletakkan foto ini dalam bingkai karton. Saya tidak lagi bisa melihat anak ini. Saya benar-benar sensitif terhadap anak ini.
Sejak kecil saya termasuk anak pendiam. Ibu menceritakan, selama masa hidupmu, ayahmu tidak pernah memarahimu. Hanya sekali saja engkau memasukkan jari-jarimu ke dalam yogurt. Ayahmu saat itu memegang pena dan memukulkan pena itu ke tanganmu. Bagi kamu hal itu sudah cukup dan kamu tidak pernah lagi memasukkan tanganmu ke dalam yogurt.
Sebagaimana yang kalian ketahui, Imam Khomeini benar-benar menghormati kaum wanita. Saya katakan tentang kehidupan rumah tangga beliau, beliau luar biasa menghormati ibu. Yakni saya tidak berbohong bila saya katakan bahwa selama enam puluh tahun kehidupannya bersama ibu, beliau tidak pernah mendahului makan sebelum ibu duduk di hidangan makan. Bahkan bisa saya katakan bahwa selama enam puluh tahun hidup bersama ibu, beliau tidak pernah menyuruh ibu untuk mengambilkan segelas air minum meski hanya sekalipun. Beliau sendiri yang mengambil. Bila dalam kondisi tertentu dimana beliau tidak bisa mengambil, beliau mengatakan, ÔÇ£Di sini tidak ada air.ÔÇØ Beliau tidak pernah mengatakan, ÔÇ£Bangkit dan berikan air untukku. Beliau tidak hanya tidak pernah menyuruh ibu, bahkan beliau tidak pernah menyuruh kami putri-putrinya. Bila seandainya ayah meminta air, maka kami semua segera datang membawakan air untuknya. Tapi beliau tidak pernah menyuruh kami untuk mengambilkan segelas airpun untuknya. Dalam kondisi sulit di akhir-akhir hidupnya, setiap beliau membuka matanya, saat beliau mampu berbicara, beliau menanyakan, ÔÇ£Bagaimana kabar ibu?ÔÇØ kami menjawab, ÔÇ£Ibu baik-baik saja. Kami sampaikan agar beliau datang kepada Anda?ÔÇØ Imam mengatakan:
ÔÇ£Jangan. Ibu punggungnya sakit. Biarkan beliau istirahat.ÔÇØ
 
Karena seminggu sebelum Imam Khomeini menjalani operasi, ibu agak sedikit sakit karena punggungnya dan dokter menganjurkan agar istirahat beberapa hari. Imam Khomeini benar-benar perhatian pada ibu.
 
Dalam urusan sosial, pertama kali orang yang beliau kirim sebagai wakilnya untuk negara lain adalah seorang ulama yaitu Agha Javadi Amoli dan seorang perempuan yaitu Khanum Dabbagh.
 
Dikutip dari penuturan Seddigheh Mostafavi, anak Imam Khomeini ra.
 
Sumber: Pa be Pa-ye Aftab; Gofteh-ha va Nagofteh-ha az Zendegi Imam Khomeini ra, 1387, cetakan 6, Moasseseh Nashr-e Panjereh.
Khatib Tehran: Kebangkitan Karbala Akan Abadi
Khatib shalat Jumat Tehran, Hujjatul Islam Kazem Seddiqi menyatakan, ÔÇ£Imam Husein as bangkit demi keridhoan Allah Swt untuk meluruskan agama dan oleh karena itu kebangkitan Karbala akan abadi.ÔÇØ
Seddiqi dalam khutbah Jumat (31/10), menyampaikan belasungkawa kepada para pecinta Imam Husein as dan mengatakan, ÔÇ£Perlawanan terhadap gerakan-gerakan munafik, eklektik dan sekuler, merupakan di antara tujuan Imam Husein as."┬á Ditambahkannya, ÔÇ£Imam Husein as bangkit untuk melawan tekanan dari oknum-oknum yang tidak layak dan ini adalah pelajaran bagi masyarakat Islam dan pelajaran yang tidak dapat diubah.ÔÇØ
Menyinggung peringatan Hari Perlawanan terhadap Imperialisme Global (yang akan digelar 4 November nanti) dan menekankan berkas-berkas memalukan pemerintah AS dalam sejarah Iran, Khatib shalat Jumat Tehran mengatakan, ÔÇ£Setelah penguasaan terhadap sarang mata-mata Amerika Serikat pada 4 November 1979, gerakan perlawanan terhadap imperialisme global telah dimulai.ÔÇØ
35 tahun lalu, para mahasiswa Iran menduduki sarang mata-mata (kedutaan besar) AS di Tehran, dalam rangka memprotes berbagai propaganda Amerika Serikat terhadap Revolusi Islam Iran.
Perubahan kedutaan besar tersebut menjadi sarang mata-mata, termasuk kejahatan AS yang telah tercatat di Iran dan kedutaan besar AS yang telah berubah fungsi menjadi markas spionase dan propaganda itu dikuasai oleh mahasiswa Iran.  
Di bagian lain khutbahnya, Seddiqi juga menilai kemenangan militer Irak menghadapi kelompok teroris ISIS di utara Provinsi Babel sangat penting dan berharap militer Irak segera membebaskan seluruh wilayah dari kontrol para teroris Takfiri ISIS.(
Zarif: Ekstrimisme di Timur Tengah Berakar dari Intervensi Transregional
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif menyatakan ancaman terorisme, ekstremisme dan narkotika yang semakin meningkat di Timur Tengah berakar pada gangguan dari pihak trans-regional.
Berbicara pada Konferensi Kementerian Istanbul Proses di Afghanistan yang berlangsung di Beijing, ibukota Cina Jumat (31/10), Zarif menilai ancaman meningkatnya ekstremisme dan terorisme di wilayah tersebut dan menyerukan kampanye global untuk mengatasi masalah ini.
Ekstremisme dan kekerasan merupakan tantangan utama yang dihadapi negara-negara Muslim, sementara Pakistan, Afghanistan, Irak, Suriah, Lebanon, Yaman dan negara-negara Timur Tengah lainnya menjadi ajang aksi berdarah teroris nyaris setiap hari.
Zarif mengatakan bahwa penarikan pasukan asing dari Afghanistan akan menghilangkan salah satu penyebab utama ekstremisme di wilayah tersebut, karena banyak isu-isu regional merupakan imbas dari campur tangan sejumlah negara.
Menteri luar negeri Iran meminta semua negara dunia untuk bergabung dengan upaya untuk membantu menegakkan perdamaian dan keamanan di Afghanistan.
Konferensi Istanbul Proses di Afghanistan pertama kali digelar pada tahun 2011 guna membantu meningkatkan koordinasi antara Afghanistan dan negara-negara regional dalam menghadapi berbagai kolektif, termasuk terorisme dan ekstremisme.
Hari Ini Palestina Gelar Demo ÔÇ£Hari KemarahanÔÇØ
Ribuan tentara Israel dikerahkan untuk menghadapi para demonstran Palestina di Baitul Maqdis (al-Qods).
Pusat Informasi Palestina melaporkan, militer Israel telah mengerahkan lebih dari 3.000 pasukannya ke berbagai wilayah al-Qods untuk mengantisipasi demonstrasi warga Palestina.
Gerakan Fatah dan Hamas serta berbagai kelompok muqawama Palestina menyeru partisipasi seluruh warga Palestina dalam demonstrasi ÔÇ£Hari KemarahanÔÇØ pada Jumat (31/10), dalam rangka mereaksi agresi dan kejahatan rezim Zionis serta penistaannya terhadap kesucian Masjid al-Aqsa.
 
Wilayah Tepi Barat Sungai Jordan akan menjadi ajang demonstrasi warga Palestina yang geram atas aksi rezim Zionis Israel.
 
Kamis (30/10), rezim Zionis menutup semua pintu Masjid al-Aqsa dan tidak membolehkan warga Palestina masuk dengan alasan cederanya seorang rabbi ekstrimis Israel bernama Yehuda Glik. Rabbi itu pada Rabu malam (29/10) ditembak oleh seorang pengendara motor tak dikenal
Harga Minyak "Rebound" Didukung Data Ekonomi Jerman dan Cina
Harga minyak "rebound" atau berbalik naik pada Kamis (Jumat pagi WIB) dari tingkat terendah dua tahun di New York, didorong data ekonomi Cina dan Jerman serta laporan pengurangan pasokan Arab Saudi.
Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember, naik 1,57 dolar AS menjadi ditutup pada 82,09 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange. Kontrak berjangka WTI pada Rabu (22/10) ditutup di tingkat terendah sejak akhir Juni 2012, lapor AFP.
Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Desember, melonjak 2,12 dolar AS menjadi menetap di 86,83 dolar AS per barel di perdagangan London.
"Harga minyak memperlihatkan perubahan arah yang kuat pada hari ini karena berita Arab Saudi memangkas pasokan minyak mentah ke pasar pada September, dan tanda-tanda dari Cina dan Jerman bahwa situasi pertumbuhan global mungkin tidak sesuram seperti yang diperkirakan," kata analis CMC Markets, Jasper Lawler.
Indeks pembelian manajer (PMI) awal manufaktur Cina dari raksasa perbankan Inggris HSBC menunjukkan sedikit kenaikan, menjadi 50,4 pada Oktober dari 50,2 pada September, mengurangi kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan ekonomi di konsumen energi terbesar dunia itu.
Sementara itu, PMI dari Markit untuk Jerman naik menjadi 54,3 pada Oktober dari 54,1 pada September, dengan manufaktur naik pada laju tercepat dalam tiga bulan tetapi masih jauh di bawah tingkat yang terlihat pada awal tahun ini.
Kontrak WTI juga diuntungkan dari penguatan saham-saham di Wall Street didukung laporan laba perusahaan yang baik, kata Andy Lipow dari Lipow Oil Associates.
"Beberapa di antaranya mungkin juga sebuah rebound. Kami menguji 80 dolar AS, dalam lima sen," kata Lipow.
Pada Rabu pasar merosot setelah pemerintah AS melaporkan peningkatan besar dalam persediaan minyak mentah, 7,1 juta barel, pekan lalu di Amerika Serikat, konsumen terbesar minyak mentah.
 
"Fundamental minyak bearish memverifikasi perlambatan dalam permintaan minyak AS, menyusul data ekonomi makro AS yang sedikit membaik baru-baru ini," kata analis Sucden, Myrtoan Sokou.
Perancis Adili Aktivis Pro-Palestina
Pemerintah Perancis mengadili seorang aktivis pro-Palestina atas pengabaian larangan resmi terkait unjuk rasa anti-rezim Zionis Israel dalam serangan baru-baru ini di Jalur Gaza.
Menurut laporan Press TV, pemerintah Perancis telah mengadili juru bicara Partai New Anti-Capitalist (NPA) atas upayanya untuk menyelenggarakan "demonstrasi ilegal" anti-Israel.
Sementara itu, beberapa demonstran menggelar unjuk rasa pada hari Rabu untuk memprotes pengadilan pemerintah terhadap aktivis pro-Palestina itu.
Patrick Picard, anggota Konfederasi Umum Buruh (CGT) mengatakan, untuk mendakwa juru bicara NPA yang juga pendukung kuat partai tersebut, benar-benar tidak berdasar dan tidak dapat diterima, dan kami ingin mengetahui mengapa pemerintah melakukan hal itu.
Pemerintah Paris telah dikecam oleh kelompok-kelompok hak asasi setelah secara resmi melarang demonstrasi penentangan serangan mematikan rezim Zionis di Gaza yang diblokade pada musim panas lalu.
Ribuan orang menentang keputusan pemerintah Perancis, dan menilai pelaranagn tersebut sebagai pelanggaran mencolok terhadap hak dasar konstitusional mereka.
Pemerintah Perancis baru-baru ini meningkatkan tren penuntutan aktivis sosial yang tidak setuju dengan kebijakan yang tidak populer Presiden Francois Hollande.
Partai Keadilan Mesir Protes Undang-undang Pemilu Parlemen
Ketua Partai Keadilan Mesir menuntut reformasi undang-undang pemilu parleman.
Situs al-Youm al-Sabi mengutip Hamdy Sotoohy, Ketua Partai Keadilan Mesir pada Jumat (24/10) melaporkan bahwa undang-undang pemilu parlemen telah menyediakan ruang bagi kembalinya anasir-anasir rezim Hosni Mubarak, diktator terguling Mesir ke parlemen.
Hamdy mengatakan, undang-undang pemilu parlemen juga mengurangi peluang bagi partai-partai untuk menang dalam pemilu dan meningkatkan kesempatan bagi orang-orang kaya dan berpengaruh untuk menang.
Ketua Partai Keadilan Mesir lebih lanjut menuturkan, undang-undang pemilu parlemen tidak sesuai dengan konstitusi, dengan demikian, parlemen yang didasarkan pada undang-undang itu akan terancam bubar.
Hamdy lebih lanjut menyatakan bahwa undang-undang pemilu akan mengurangi kemungkinan partai-partai untuk mendapatkan kursi yang lebih banyak. Dengan demikian, lanjutnya, tidak akan ada fraksi yang mampu meraih sepertiga kursi parlemen sehingga kemudian akan menentang pemerintah.
Parlemen Mesir memiliki 567 kursi dan berdasarkan konstitusi negara itu, masyarakat akan memilih 540 calon, sementara sisanya akan ditunjuk oleh presiden.
Dari 540 kandidat, 420 sebagai calon independen dan 120 lainnya akan bersaing satu sama lain dalam daftar calon partai-partai.
Inilah Kontak Telepon Pertama Jokowi ke Pemimpin Negara Sahabat
Presiden Joko Widodo mulai mendekatkan hubungan dengan pemimpin-pemimpin negara sahabat di masa awal pemerintahannya. Pada hari kelima setelah dilantik, Jumat (24/10/2014) pagi, Jokowi melakukan komunikasi melalui sambungan telepon dengan Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jin Ping.
Inilah pertama kalinya Jokowi berkontak lewat telepon dengan pemimpin negara lain. Pantauan Kompas.com, komunikasi via udara itu dilakukan dalam ruang kerja presiden di Istana Merdeka.
Tampak mendampingi Jokowi pejabat Kementerian Luar Negeri, Kepala Protokoler Negara, dan dua orang ajudan. Seorang ajudan tampak sibuk menghubungi perantara antara kedua kepala negara dan menyatakan bahwa Presiden RI Joko Widodo sudah tersambung.
Gagang telepon dalam rumah berwarna putih itu kemudian diberikan kepada Jokowi. "Hello. Good morning. Who's speaking?" sapa Jokowi.
Namun, rupanya belum ada balasan di ujung telepon sana sehingga Jokowi pun menunggu. Pada saat perbincangan akan dilakukan, staf Istana meminta para wartawan keluar ruangan karena pembicaraan itu bersifat rahasia.
Sebelum mengontak Xi Jinping, Jokowi juga sudah pernah bertemu dengan utusan khusus Presiden Tiongkok di Istana Merdeka beberapa waktu lalu.
Jokowi Diundang Hadiri Acara APEC di Beijing
Presiden Joko Widodo berkomunikasi melalui telepon dengan Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping di Istana Merdeka, Jumat (24/10/2014). Dalam pembicaraan itu, Jokowi mendapatkan undangan dari Jinping untuk hadir dalam acara Asia Pacific Economic Cooperation (APEC).
"Tadi Presiden Tiongkok memberikan selamat kepada Pak Jokowi sekaligus menyampaikan undangan APEC," kata Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Yuri Octavian Thamrin, seusai mendampingi Jokowi, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (24/10/2014).
Jokowi diundang untuk menghadiri APEC Economic Leader's Meeting di Beijing, Tiongkok, pada 10-11 November 2014. Ini merupakan kedua kalinya Tiongkok menjadi tuan rumah untuk pertemuan tersebut. Terakhir, Tiongkok menjadi tuan rumah pada tahun 2001 lalu.
Yuri mengatakan, Jokowi kemungkinan akan menghadiri acara itu. "Insya Allah hadir," kata dia.
Pertemuan APEC Economic Leader's Meeting menjadi forum internasional pertama yang akan dihadiri Jokowi. Setelah itu, akan banyak forum internasional seperti G20 di Australia.
Iran-Qatar akan Bentuk Komite Investasi Bersama
Menteri Urusan Ekonomi dan Keuangan Republik Islam Iran mengatakan, Tehran dan Doha berencana membentuk sebuah komite investasi bersama.
Ali Tayyeb-Nia mengatakan hal itu selama pertemuan bersama dengan Ahmed bin Jassim Al Thani, Menteri Ekonomi dan Perdagangan Qatar seperti dilansir Press TV, Kamis (23/10).
Ia juga menekankan perlunya perluasan hubungan ekonomi antara Iran dan Qatar.
Ketika menyinggung adanya potensi besar untuk investasi di Iran, Menteri Urusan Ekonomi dan Keuangan Iran menggambarkan proyek-proyek di negaranya sesuai bagi Qatar untuk berinvestasi.
Perusahaan-perusahaan Iran, kata Tayyeb-Nia, memiliki kemampuan yang diinginkan di bidang jasa teknik dan mesin, yang dapat berpartisipasi dalam melaksanakan pembangunan dan perkembangan proyek-proyek di Qatar.
 
Pemerintahan Presiden Iran Hassan Rouhani telah berupaya untuk meningkatkan hubungan ekonomi dengan negara-negara lain dalam upaya memperkuat ekonomi.