کمالوندی

کمالوندی

Minggu, 09 November 2014 00:00

Tafsir Al-Quran, Surat An-Nahl Ayat 78-80

Ayat ke 78

 

┘ê┘ÄϺ┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Å Ïú┘ÄÏ«┘ÆÏ▒┘Äϼ┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ ┘à┘É┘å┘Æ Ï¿┘ÅÏÀ┘Å┘ê┘å┘É Ïú┘Å┘à┘æ┘Ä┘ç┘ÄϺϬ┘É┘â┘Å┘à┘Æ ┘ä┘ÄϺ Ϭ┘ÄÏ╣┘Æ┘ä┘Ä┘à┘Å┘ê┘å┘Ä Ï┤┘Ä┘è┘ÆÏª┘ïϺ ┘ê┘Äϼ┘ÄÏ╣┘Ä┘ä┘Ä ┘ä┘Ä┘â┘Å┘à┘ŠϺ┘äÏ│┘æ┘Ä┘à┘ÆÏ╣┘Ä ┘ê┘ÄϺ┘ä┘ÆÏú┘ÄÏ¿┘ÆÏÁ┘ÄϺÏ▒┘Ä ┘ê┘ÄϺ┘ä┘ÆÏú┘Ä┘ü┘ÆÏª┘ÉÏ»┘ÄÏ®┘Ä ┘ä┘ÄÏ╣┘Ä┘ä┘æ┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ Ï¬┘ÄÏ┤┘Æ┘â┘ÅÏ▒┘Å┘ê┘å┘Ä (78)

 

Artinya:

Dan Allah mengeluarkan kamu dariperut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun. Dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati agar kamu bersyukur. (16: 78)
 

 

Allah dalam ayat ini mengisyaratkan ciri khas manusia yang paling penting dan paling bernilai, yakni kemampuan berpikir dan mencerna sesuatu. Allah berfirman, ketika kamu lahir dari perut ibumu, kamu tidak mengetahui sesuatu pun dan apa yang kamu ketahui saat ini dicerap dengan bantuan mata, telinga dan akal yang diberikan oleh Allah kepada kamu. Lalu mengapa kalian tidak mensyukurinya?

 

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Mengingat kembali kekurangan di masa lalu dapat menghidupkan kembali semangat manusia untuk bersyukur. Oleh karenanya, kita diperintahkan untuk menengok masa lalu agar selalu bersyukur.

2. Rasa syukur sejati akan nikmat mata, telinga dan akal adalah dengan menuntut ilmu. Karena Allah berfirman, "Kalian tidak mengetahui, Aku yang memberikan mata, telinga dan akal agar kalian bersyukur, yakni tuntutlah ilmu."

 

Ayat ke 79:

 

Ïú┘Ä┘ä┘Ä┘à┘Æ ┘è┘ÄÏ▒┘Ä┘ê┘ÆÏº ÏÑ┘É┘ä┘Ä┘ë Ϻ┘äÏÀ┘æ┘Ä┘è┘ÆÏ▒┘É ┘à┘ÅÏ│┘ÄÏ«┘æ┘ÄÏ▒┘ÄϺϬ┘ì ┘ü┘É┘è ϼ┘Ä┘ê┘æ┘É Ïº┘äÏ│┘æ┘Ä┘à┘ÄϺÏí┘É ┘à┘ÄϺ ┘è┘Å┘à┘ÆÏ│┘É┘â┘Å┘ç┘Å┘å┘æ┘Ä ÏÑ┘É┘ä┘æ┘ÄϺ Ϻ┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Å ÏÑ┘É┘å┘æ┘Ä ┘ü┘É┘è Ï░┘Ä┘ä┘É┘â┘Ä ┘ä┘ÄÏó┘Ä┘è┘ÄϺϬ┘ì ┘ä┘É┘é┘Ä┘ê┘Æ┘à┘ì ┘è┘ÅÏñ┘Æ┘à┘É┘å┘Å┘ê┘å┘Ä (79)

 

Artinya:

Tidakkah mereka memperhatikan burung-burung yang dimudahkan terbang di angkasa bebas. Tidak ada yang menahannya selain dari pada Allah. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang beriman. (16: 79)

 

Setelah menjelaskan tentang nikmat mata dan telinga bagi manusia, ayat ini mengingatkan kembali nikmat-nikmat ilahi, salah satunya adalah nikmat burung-burung. Allah berfirman, terbangnya burung-burung di langit merupakan tanda-tanda kekuasaan Tuhan. Allah menciptakan makhluk yang dapat terbang di langit. Terkadang terbang bersama kelompoknya dan kadang-kadang terbang sendirian, begitu juga kadang terbang secara teratur dan kadang tidak. Allah menciptakan burung-burung memiliki sayap yang sesuai dengan berat badan dan kondisinya sudah disesuaikan sedemikian rupa agar dapat terbang dengan mudah.

 

Bila kini manusia mampu membuat pesawat kecil dan besar yang terbang di langit, semua itu berkat burung. Kebanyakan teknik yang dipakai dalam pembuatan alat-alat untuk terbang, baik itu helikopter, pesawat tempur dan lain-lainnya semuanya meniru struktur tubuh burung.

 

Sekalipun ayat ini mengatakan bahwa Allah menahan burung-burung di langit, namun maksudnya adalah Allah menetapkan hukum alam yang menyiapkan kondisi sedemikian rupa agar burung-burung dapat bertahan terbang di langit dan tidak jatuh ke bumi.

 

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Berpikir dalam penciptaan alam termasuk burung adalah keinginan Allah dan Dia meminta manusia agar berpikir dalam sistem penciptaan ilahi.

2. Semua manusia dapat menyaksikan terbangnya burung-burung. Namun hanya mereka yang beriman yang dapat memahami kekuasaan Allah dengan menyaksikan semua itu dan keimanan mereka semakin bertambah.

 

Ayat ke 80

 

┘ê┘ÄϺ┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Šϼ┘ÄÏ╣┘Ä┘ä┘Ä ┘ä┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ ┘à┘É┘å┘Æ Ï¿┘Å┘è┘Å┘êϬ┘É┘â┘Å┘à┘Æ Ï│┘Ä┘â┘Ä┘å┘ïϺ ┘ê┘Äϼ┘ÄÏ╣┘Ä┘ä┘Ä ┘ä┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ ┘à┘É┘å┘Æ Ï¼┘Å┘ä┘Å┘êÏ»┘É Ïº┘ä┘ÆÏú┘Ä┘å┘ÆÏ╣┘ÄϺ┘à┘É Ï¿┘Å┘è┘Å┘êϬ┘ïϺ Ϭ┘ÄÏ│┘ÆÏ¬┘ÄÏ«┘É┘ü┘æ┘Å┘ê┘å┘Ä┘ç┘ÄϺ ┘è┘Ä┘ê┘Æ┘à┘Ä Ï©┘ÄÏ╣┘Æ┘å┘É┘â┘Å┘à┘Æ ┘ê┘Ä┘è┘Ä┘ê┘Æ┘à┘Ä ÏÑ┘É┘é┘ÄϺ┘à┘ÄϬ┘É┘â┘Å┘à┘Æ ┘ê┘Ä┘à┘É┘å┘Æ Ïú┘ÄÏÁ┘Æ┘ê┘ÄϺ┘ü┘É┘ç┘ÄϺ ┘ê┘ÄÏú┘Ä┘ê┘ÆÏ¿┘ÄϺÏ▒┘É┘ç┘ÄϺ ┘ê┘ÄÏú┘ÄÏ┤┘ÆÏ╣┘ÄϺÏ▒┘É┘ç┘ÄϺ Ïú┘ÄϽ┘ÄϺϽ┘ïϺ ┘ê┘Ä┘à┘ÄϬ┘ÄϺÏ╣┘ïϺ ÏÑ┘É┘ä┘Ä┘ë Ï¡┘É┘è┘å┘ì (80)

 

Artinya:

Dan Allah menjadikan bagimu rumah-rumahmu sebagai tempat tinggal dan Dia menjadikan bagi kamu rumah-rumah (kemah-kemah) dari kulit binatang ternak yang kamu merasa ringan (membawanya) di waktu kamu berjalan  dan waktu kamu bermukim dan (dijadikannya pula) dari bulu domba, bulu onta dan bulu kambing alat-alat rumah tangga dan perhiasan (yang kamu pakai) sampai waktu (tertentu). (16: 80)

 

Ayat ini menjelaskan mengenai nikmat kulit dan bulu binatang berkaki empat dan fungsi dari keduanya dalam kehidupan manusia. Sekalipun kini banyak bahan sistetis yang diproduksi, namun sampai saat ini produk yang berasal dari bahan alami, dari kulit dan bulu binatang masih menjadi primadona dan yang terbaik.

 

Tenda terbaik saat ini adalah yang dibuat dari kulit atau bulu binatang, bahkan bahan pakaian dan sepatu yang paling disukai adalah yang terbuat dari kulit alami binatang. Selain itu, permadani yang punya nilai tinggi dibuat dari bulu hewan. Para peternak tidak hanya memanfaatkan nikmat yang diberikan Allah, tapi juga dengan menjualnya mereka bisa menghidupi diri dan keluarga.

 

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Hewan punya banyak manfaat bagi kehidupan manusia, sementara manusia tidak punya banyak peran dalam kehidupan mereka. Karena tanpa manusia mereka bisa hidup dan melanjutkan kehidupannya.

2. Nikmat ilahi harmonis dan sesuai dengan kebutuhan manusia di alam dan kenyataan ini sendiri merupakan kelembutan Allah kepada manusia dan tanda dari kebijaksanaan-Nya.

Minggu, 09 November 2014 00:00

Tafsir Al-Quran, Surat An-Nahl Ayat 73-77

Ayat ke 73-74

 

┘ê┘Ä┘è┘ÄÏ╣┘ÆÏ¿┘ÅÏ»┘Å┘ê┘å┘Ä ┘à┘É┘å┘Æ Ï»┘Å┘ê┘å┘É Ïº┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘É ┘à┘ÄϺ ┘ä┘ÄϺ ┘è┘Ä┘à┘Æ┘ä┘É┘â┘Å ┘ä┘Ä┘ç┘Å┘à┘Æ Ï▒┘ÉÏ▓┘Æ┘é┘ïϺ ┘à┘É┘å┘Ä Ïº┘äÏ│┘æ┘Ä┘à┘ÄϺ┘ê┘ÄϺϬ┘É ┘ê┘ÄϺ┘ä┘ÆÏú┘ÄÏ▒┘ÆÏÂ┘É Ï┤┘Ä┘è┘ÆÏª┘ïϺ ┘ê┘Ä┘ä┘ÄϺ ┘è┘ÄÏ│┘ÆÏ¬┘ÄÏÀ┘É┘èÏ╣┘Å┘ê┘å┘Ä (73) ┘ü┘Ä┘ä┘ÄϺ Ϭ┘ÄÏÂ┘ÆÏ▒┘ÉÏ¿┘Å┘êϺ ┘ä┘É┘ä┘æ┘Ä┘ç┘É Ïº┘ä┘ÆÏú┘Ä┘à┘ÆÏ½┘ÄϺ┘ä┘Ä ÏÑ┘É┘å┘æ┘Ä Ïº┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Ä ┘è┘ÄÏ╣┘Æ┘ä┘Ä┘à┘Å ┘ê┘ÄÏú┘Ä┘å┘ÆÏ¬┘Å┘à┘Æ ┘ä┘ÄϺ Ϭ┘ÄÏ╣┘Æ┘ä┘Ä┘à┘Å┘ê┘å┘Ä (74)

 

Artinya:

Dan mereka menyembah selain Allah, sesuatu yang tidak dapat memberikan rezeki kepada mereka sedikitpun dari langit dan bumi, dan tidak berkuasa (sedikit juapun). (16: 73)

 

Maka janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah. Sesungguhnya allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. (16: 74)
 

 

Sebelumnya  telah dijelaskan mengenai sebagian nikmat Allah yang diberikan kepada manusia dan menjelaskan juga bagaimana sebagian orang mengingkari dan tidak mensyukuri nikmat-nikmat ini. Ayat ini menyebutkan, orang-orang Musyrik menyembah berhala dengan anggapan bahwa berhala-berhala tersebut punya pengaruh dalam kehidupan dan masa depan mereka. Padahal satu dari masalah kehidupan manusia paling penting terkait rezekinya. Maksud dari rezeki di sini lebih umum dari yang diturunkan dari langit, yang tumbuh dari dalam bumi atau yang dikeluarkan dari dalam bumi. Semua tahu bahwa semua bentuk rezeki ini tidak dimiliki oleh berhala-berhala yang mereka sembah.

 

Berhala-berhala itu adalah ciptaan Allah yang lemah dan tidak bernilai karena tidak memiliki kehendak. Sayangnya orang-orang musyrik hanya dikarenakan pengaruh khurafat dan kebodohan membayangkan berhala-berhala ini memiliki peran. Sejatinya, satu dari tanda-tanda bahwa manusia tidak mengenal kebenaran adalah menyetarakan sesuatu tidak bernyawa dengan Allah Swt dan memposisikannya sebagai pencipta. Mereka bahkan menggambarkan Allah seperti raja dan berhala-berhala tersebut sebagai menteri-menteri-Nya. Semua ini tentu saja bersumber dari ketidaktahuan dan kebodohan orang-orang musyrik.

 

Dari dua ayat tadi terdapat tiga pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Selain Allah, apa dan siapapun tidak punya peran dalam kehidupan dan rezeki manusia dan tidak mungkin punya peran yang demikian. Bila memang demikian, mengapa manusia masih saja mencari sesuatu selain Allah?

2. Sikap congkak dan sombong terhadap kebenaran sumber dari kekufuran sebagian manusia. Selain itu, kebodohan dan ketidaksadaran merupakan faktor kekafiran dan syirik sekelompok lain.

3. Tidak boleh membanding-bandingkan sifat-sifat Allah dengan hamba atau ciptaan-Nya dan jangan menyamakan-Nya dengan satu apapun. Karena Allah adalah Zat yang tak berhingga.

 

Ayat ke 75-76

 

ÏÂ┘ÄÏ▒┘ÄÏ¿┘Ä Ïº┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Å ┘à┘ÄϽ┘Ä┘ä┘ïϺ Ï╣┘ÄÏ¿┘ÆÏ»┘ïϺ ┘à┘Ä┘à┘Æ┘ä┘Å┘ê┘â┘ïϺ ┘ä┘ÄϺ ┘è┘Ä┘é┘ÆÏ»┘ÉÏ▒┘Å Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë Ï┤┘Ä┘è┘ÆÏí┘ì ┘ê┘Ä┘à┘Ä┘å┘Æ Ï▒┘ÄÏ▓┘Ä┘é┘Æ┘å┘ÄϺ┘ç┘Å ┘à┘É┘å┘æ┘ÄϺ Ï▒┘ÉÏ▓┘Æ┘é┘ïϺ Ï¡┘ÄÏ│┘Ä┘å┘ïϺ ┘ü┘Ä┘ç┘Å┘ê┘Ä ┘è┘Å┘å┘Æ┘ü┘É┘é┘Å ┘à┘É┘å┘Æ┘ç┘Å Ï│┘ÉÏ▒┘æ┘ïϺ ┘ê┘Äϼ┘Ä┘ç┘ÆÏ▒┘ïϺ ┘ç┘Ä┘ä┘Æ ┘è┘ÄÏ│┘ÆÏ¬┘Ä┘ê┘Å┘ê┘å┘Ä Ïº┘ä┘ÆÏ¡┘Ä┘à┘ÆÏ»┘Å ┘ä┘É┘ä┘æ┘Ä┘ç┘É Ï¿┘Ä┘ä┘Æ Ïú┘Ä┘â┘ÆÏ½┘ÄÏ▒┘Å┘ç┘Å┘à┘Æ ┘ä┘ÄϺ ┘è┘ÄÏ╣┘Æ┘ä┘Ä┘à┘Å┘ê┘å┘Ä (75) ┘ê┘ÄÏÂ┘ÄÏ▒┘ÄÏ¿┘Ä Ïº┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Å ┘à┘ÄϽ┘Ä┘ä┘ïϺ Ï▒┘Äϼ┘Å┘ä┘Ä┘è┘Æ┘å┘É Ïú┘ÄÏ¡┘ÄÏ»┘Å┘ç┘Å┘à┘ÄϺ Ïú┘ÄÏ¿┘Æ┘â┘Ä┘à┘Å ┘ä┘ÄϺ ┘è┘Ä┘é┘ÆÏ»┘ÉÏ▒┘Å Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë Ï┤┘Ä┘è┘ÆÏí┘ì ┘ä┘ÄϺ ┘è┘Ä┘é┘ÆÏ»┘ÉÏ▒┘Å Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë Ï┤┘Ä┘è┘ÆÏí┘ì ┘ê┘Ä┘ç┘Å┘ê┘Ä ┘â┘Ä┘ä┘æ┘î Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë ┘à┘Ä┘ê┘Æ┘ä┘ÄϺ┘ç┘Å Ïú┘Ä┘è┘Æ┘å┘Ä┘à┘ÄϺ ┘è┘Å┘ê┘Äϼ┘æ┘É┘ç┘Æ┘ç┘Å ┘ä┘ÄϺ ┘è┘ÄÏú┘ÆÏ¬┘É Ï¿┘ÉÏ«┘Ä┘è┘ÆÏ▒┘ì ┘ç┘Ä┘ä┘Æ ┘è┘ÄÏ│┘ÆÏ¬┘Ä┘ê┘É┘è ┘ç┘Å┘ê┘Ä ┘ê┘Ä┘à┘Ä┘å┘Æ ┘è┘ÄÏú┘Æ┘à┘ÅÏ▒┘Å Ï¿┘ÉϺ┘ä┘ÆÏ╣┘ÄÏ»┘Æ┘ä┘É ┘ê┘Ä┘ç┘Å┘ê┘Ä Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë ÏÁ┘ÉÏ▒┘ÄϺÏÀ┘ì ┘à┘ÅÏ│┘ÆÏ¬┘Ä┘é┘É┘è┘à┘ì (76)

 

Artinya:

Allah membuat perumpamaan dengan seorang hamba sahaya yang dimiliki yang tidak dapat bertindak terhadap sesuatu pun dan seorang Kami beri rezki yang baik dari Kami, lalu dia menafkahkan sebagian dari rezki itu secara sembunyi dan secara terang-terangan, adakah mereka itu sama? Segala puji hanya bagi Allah, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. (16: 75)

 

Dan Allah membuat (pula) perumpamaan: dua orang lelaki yang seorang bisu, tidak dapat berbuat sesuatupun dan dia menjadi bebas atas penanggungnya, ke mana saja dia disuruh oleh penanggungnya itu, dia tidak dapat mendatangkan suatu kebajikanpun. Samakah orang itu dengan orang yang menyuruh berbuat keadilan dan dia berada pula di atas jalan yang lurus? (16: 76)

 

Dalam ayat sebelumnya telah disebutkan betapa orang-orang Musyrik memberikan perumpamaan mengenai Allah dan menyebut-Nya sebagai raja dan berhala-berhala sebagai menterinya. Ayat ini menyebutkan, namun mereka menyebutkan perumpamaan lain tentang Allah dengan membandingkan antara orang yang merdeka dan budak. Orang yang merdeka pemilik kekayaan dan modal yang setiap saat dikehendaki akan dimanfaatkannya atau memberikannya kepada orang lain. Sementara seorang budak yang tidak memiliki hak atas dirinya bagaimana ia mampu menyampaikan kebaikan kepada orang lain?

 

Perumpamaan ini mencontohkan posisi Allah di alam. Allah adalah pemilik dan pemberi rejeki kepada seluruh makhluk dan seluruh ciptaan-Nya adalah milik-Nya. Dalam contoh lain yang dijelaskan oleh Allah, berhala-berhala diperumpamakan bak manusia yang bisu dan tuli. Ia tidak dapat memahami sesuatu dan tidak pula dapat memahamkan sesuatu kepada orang lain. Sementara Allah adalah Zat yang mendengarkan dan mampu memenuhi kebutuhan makhluk-Nya serta memberikan perintah berdasarkan keadilan. Karena jalan-Nya adalah jalan yang lurus.

 

Dari dua ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Dalam menjelaskan urusan agama dan spiritual, harus menggunakan perumpamaan yang tepat dan benar agar masyarakat tidak memahami lain yang dari yang diinginkan.

2. Metode yang dipakai Allah berdasarkan prinsip keadilan dan itulah jalan yang lurus.

 

Ayat ke 77

 

┘ê┘Ä┘ä┘É┘ä┘æ┘Ä┘ç┘É Ï║┘Ä┘è┘ÆÏ¿┘ŠϺ┘äÏ│┘æ┘Ä┘à┘ÄϺ┘ê┘ÄϺϬ┘É ┘ê┘ÄϺ┘ä┘ÆÏú┘ÄÏ▒┘ÆÏÂ┘É ┘ê┘Ä┘à┘ÄϺ Ïú┘Ä┘à┘ÆÏ▒┘ŠϺ┘äÏ│┘æ┘ÄϺÏ╣┘ÄÏ®┘É ÏÑ┘É┘ä┘æ┘ÄϺ ┘â┘Ä┘ä┘Ä┘à┘ÆÏ¡┘É Ïº┘ä┘ÆÏ¿┘ÄÏÁ┘ÄÏ▒┘É Ïú┘Ä┘ê┘Æ ┘ç┘Å┘ê┘Ä Ïú┘Ä┘é┘ÆÏ▒┘ÄÏ¿┘Å ÏÑ┘É┘å┘æ┘Ä Ïº┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Ä Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë ┘â┘Å┘ä┘æ┘É Ï┤┘Ä┘è┘ÆÏí┘ì ┘é┘ÄÏ»┘É┘èÏ▒┘î (77)

 

Artinya:

Dan kepunyaan Allah segala apa yang tersembunyi di langit dan di bumi. Tidak adalah kejadian kiamt itu, melainkan seperti sekejap mata atau lebih cepat (lagi). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Minggu, 09 November 2014 00:00

Tafsir Al-Quran, Surat An-Nahl ayat 70-72

Ayat ke 70

 

┘ê┘ÄϺ┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Å Ï«┘Ä┘ä┘Ä┘é┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ Ï½┘Å┘à┘æ┘Ä ┘è┘ÄϬ┘Ä┘ê┘Ä┘ü┘æ┘ÄϺ┘â┘Å┘à┘Æ ┘ê┘Ä┘à┘É┘å┘Æ┘â┘Å┘à┘Æ ┘à┘Ä┘å┘Æ ┘è┘ÅÏ▒┘ÄÏ»┘æ┘Å ÏÑ┘É┘ä┘Ä┘ë Ïú┘ÄÏ▒┘ÆÏ░┘Ä┘ä┘É Ïº┘ä┘ÆÏ╣┘Å┘à┘ÅÏ▒┘É ┘ä┘É┘â┘Ä┘è┘Æ ┘ä┘ÄϺ ┘è┘ÄÏ╣┘Æ┘ä┘Ä┘à┘Ä Ï¿┘ÄÏ╣┘ÆÏ»┘Ä Ï╣┘É┘ä┘Æ┘à┘ì Ï┤┘Ä┘è┘ÆÏª┘ïϺ ÏÑ┘É┘å┘æ┘Ä Ïº┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Ä Ï╣┘Ä┘ä┘É┘è┘à┘î ┘é┘ÄÏ»┘É┘èÏ▒┘î (70)

 

Artinya:

Allah menciptakan kamu, kemudian mewafatkan kamu; dan di antara ada yang dikembalikan kepada umur yang paling lemah (pikun), supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang pernah diketahuinya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa. (16: 70)
 

 

Untuk menjelaskan kenikmatan-kenikmatan ilahi seperti hujan, susu dan madu yang disinggung dalam ayat sebelumnya, ayat tadi kali ini menyinggung penciptaan manusia, masa tua dan kematian di penghujung umur, dan menyebutkan bahwa Dzat yang menciptakanmu, akan menjadikan kamu meninggal dunia. Sebab, sunnah Ilahi tidak menetapkan manusia untuk hidup selamanya di dunia. Manusia ketika berumur panjang, akan terus melemah dari masa ke masa, bahkan hingga pada tahap melupakan hal-hal yang pernah diketahui atau menjadi pikun. Untuk itu, upayakan memperkaya bekal di akhirat pada umur yang pendek.

 

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Kematian dan kehidupan ada di tangan Allah Swt, sedangkan manusia yang merupakan makhluk Allah Swt, tidak mempunyai peran dalam hal itu.

2. Umur panjang bukan berarti mempunyai nilai hidup. Berapa banyak manusia yang mempunyai umur pendek, tapi banyak berkhidmat. Namun sebaliknya, berapa banyak orang yang berumur panjang, tapi merugikan dirinya dan masyarakat.

 

Ayat ke 71

 

┘ê┘ÄϺ┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Å ┘ü┘ÄÏÂ┘æ┘Ä┘ä┘Ä Ï¿┘ÄÏ╣┘ÆÏÂ┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë Ï¿┘ÄÏ╣┘ÆÏÂ┘ì ┘ü┘É┘è Ϻ┘äÏ▒┘æ┘ÉÏ▓┘Æ┘é┘É ┘ü┘Ä┘à┘ÄϺ Ϻ┘ä┘æ┘ÄÏ░┘É┘è┘å┘Ä ┘ü┘ÅÏÂ┘æ┘É┘ä┘Å┘êϺ Ï¿┘ÉÏ▒┘ÄϺϻ┘æ┘É┘è Ï▒┘ÉÏ▓┘Æ┘é┘É┘ç┘É┘à┘Æ Ï╣┘Ä┘ä┘Ä┘ë ┘à┘ÄϺ ┘à┘Ä┘ä┘Ä┘â┘ÄϬ┘Æ Ïú┘Ä┘è┘Æ┘à┘ÄϺ┘å┘Å┘ç┘Å┘à┘Æ ┘ü┘Ä┘ç┘Å┘à┘Æ ┘ü┘É┘è┘ç┘É Ï│┘Ä┘ê┘ÄϺÏí┘î Ïú┘Ä┘ü┘ÄÏ¿┘É┘å┘ÉÏ╣┘Æ┘à┘ÄÏ®┘É Ïº┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘É ┘è┘Äϼ┘ÆÏ¡┘ÄÏ»┘Å┘ê┘å┘Ä (71)

 

Artinya:

Dan Allah melebihkan sebahagian kamu dari sebahagian yang lain dalam hal rezeki, tetapi orang-orang yang dilebihkan (rezekinya itu) tidak mau memberikan rezeki mereka kepada budak-budak yang mereka miliki, agar mereka sama merasakan rezeki itu. Maka mengapa mereka mengingkari nikmat Allah. (16: 71)

 

Perbedaan rezeki di tengah masyarakat adalah di antara hikmah Allah Swt. Jika semua masyarakat seragam dalam segala sesuatunya, tidak akan terbentuk hubungan sosial di kalangan manusia, yang berlandaskan pada beragamnya kebutuhan setiap manusia. Dalam kondisi seperti itu, tak akan tersedia fasilitas untuk kesempurnaan manusia dan pencapaian keutamaan-keutamaan ilahi seperti kedermawanan, sedekah, pengorbanan, kesabaran, kerendahan diri dan lain-lain. Untuk itu, perbedaan potensi dan kemampuan setiap orang akan menimbulkan perbedaan rezeki yang didapatkannya. Fenomena tersebut tidak dapat diartikan kezaliman orang-orang kuat terhadap orang-orang yang lemah. Namun sebaliknya, perbedaan yang ada harus mendorong seseorang membantu orang-orang yang lemah dan menjadi sarana rasa cinta dan lemah lembut sesama manusia.

 

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Luas dan sempitnya rezeki merupakan konsekuensi alam sesuai dengan kemampuan manusia yang berbeda-beda. Akan tetapi Islam mengajak orang-orang yang mampu supaya tetap menjalin persaudaraan dengan orang-orang yang lemah. Selain itu, agama ini menyatakan bahwa ada hak orang-orang lemah dalam harta orang-orang kaya.

2. Meninggalkan infak terhadap orang-orang yang lemah di sebut sebagai bentuk kekufuran kepada nikmat Ilahi, bahkan berdampak buruk.

 

Ayat ke 72

 

┘ê┘ÄϺ┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘Šϼ┘ÄÏ╣┘Ä┘ä┘Ä ┘ä┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ ┘à┘É┘å┘Æ Ïú┘Ä┘å┘Æ┘ü┘ÅÏ│┘É┘â┘Å┘à┘Æ Ïú┘ÄÏ▓┘Æ┘ê┘ÄϺϼ┘ïϺ ┘ê┘Äϼ┘ÄÏ╣┘Ä┘ä┘Ä ┘ä┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ ┘à┘É┘å┘Æ Ïú┘ÄÏ▓┘Æ┘ê┘ÄϺϼ┘É┘â┘Å┘à┘Æ Ï¿┘Ä┘å┘É┘è┘å┘Ä ┘ê┘ÄÏ¡┘Ä┘ü┘ÄÏ»┘ÄÏ®┘ï ┘ê┘ÄÏ▒┘ÄÏ▓┘Ä┘é┘Ä┘â┘Å┘à┘Æ ┘à┘É┘å┘Ä Ïº┘äÏÀ┘æ┘Ä┘è┘æ┘ÉÏ¿┘ÄϺϬ┘É Ïú┘Ä┘ü┘ÄÏ¿┘ÉϺ┘ä┘ÆÏ¿┘ÄϺÏÀ┘É┘ä┘É ┘è┘ÅÏñ┘Æ┘à┘É┘å┘Å┘ê┘å┘Ä ┘ê┘ÄÏ¿┘É┘å┘ÉÏ╣┘Æ┘à┘ÄÏ®┘É Ïº┘ä┘ä┘æ┘Ä┘ç┘É ┘ç┘Å┘à┘Æ ┘è┘Ä┘â┘Æ┘ü┘ÅÏ▒┘Å┘ê┘å┘Ä (72)

 

Artinya:

Allah menjadikan bagi kamu isteri-isteri dari jenis kamu sendiri dan menjadikan bagimu dari isteri-isteri kamu itu, anak-anak dan curu, dan memberimu rezeki dari yang baik-baik. Maka mengapakah mereka beriman kepada yang bathil dan mengingkari nikmat Allah. (16: 72)

 

Untuk membahas penciptaan manusia, masa hidupnya hingga mati dan keterangan pembagian rezeki oleh Allah Swt, ayat tadi menyinggung masalah pembentukan keluarga dan menjelaskan bahwa Allah Swt adalah Zat yang memberikanmu seorang pasangan dan menjadikannya sebagai orang yang mencintai kami, kemudian menganugerahkan kasih sayang melalui anak dan cucu. Meski keluarga adalah komunitas sosial terkecil di tengah masyarakat, tapi keluarga merupakan pondasi masyarakat. Semua tatanan sosial berlandaskan pada kontrak antara manusia.

 

Namun satu-satunya sistem penciptaan bagi manusia adalah tatanan keluarga. Dari situlah manusia lahir dan dewasa yang kemudian membentuk keluarga lagi. Untuk itu, segala sesuatu yang menyebabkan kehancuran sistem keluarga, akan menghancurkan sistem sosial manusia. Untuk itu, Islam sangat menganjurkan dan menekankan pernikahan dan pembentukan keluarga yang kemudian melahirkan generasi manusia dan mendidiknya. Bahkan disebutkan, ibadah seseorang yang sudah berkeluarga lebih bernilai dari seseorang yang belum berkeluarga. Dengan demikian, terdapat hubungan pernikahan dan ibadah.

 

Sangat disesalkan bahwa hubungan ilegal diluar pernikahan di sejumlah kalangan masyarakat, menyebabkan sejumlah besar pihak memilih tidak menikah dan menghindari dari pembentukan keluarga. Selain itu, kondisi itu menyebabkan kehancuran sistem keluarga karena pengkhianatan baik dari kalangan laki-laki maupun perempuan.

 

Dari ayat tadi terdapat dua pelajaran yang dapat dipetik:ÔÇÄ

1. Melalui pernikahan, Allah Swt selain menjamin kebutuhan materi dan lahiriah, juga memenuhi kebutuhan spiritual dan batin.

2. Meninggalkan pernikahan dan menghindar dari mempunyai anak adalah bentuk kekufuran pada kenikmatan Allah Swt.

Petinggi wilayah otonomi Kurdistan Irak kembali menunjukkan kelemahan mereka dalam mengenali posisi dan kondisi dengan sikapnya terkait friksi minyak dengan pemerintah Baghdad.

Irak tengah mencicipi kondisi paling buruk selama 15 tahun terakhir. Kondisi Irak saat ini bahkan lebih parah dari agresi Amerika Serikat terhadap negara ini di tahun 2003. Sementara itu, serangan terorganisir kelompok teroris Takfiri ISIS ke negara ini telah mengancam secara serius keutuhan wilayah Irak. Warga tak berdosa Irak khususnya perempuan dan anak-anak menjadi sasaran kekejaman ISIS dan setiap harinya berbagai berita kejahatan baru kelompok Takfiri terhadap perempuan, gadis dan anak-anak Irak santer terdengar.

Perempuan dan anak gadis Irak secara kejam menjadi sasaran perkosaan massal kelompok teroris ISIS dan mereka juga dinikahi secara paksa. Anak-anak, gadis dan perempuan Irak dari beragam usia diklasifikasi oleh ISIS dan kemudian dijual. Setiap harinya puluhan orang tewas atau terluka di tangan ISIS dan setiap bulannya angka kematian mencapai lebih dari seribu orang. Ribuan warga lainnya mengungsi ke gunung dan wilayah lain di negara ini karena dilanda ketakutan akan kekejaman ISIS. Dan kini mereka bergelut dengan kematian. Di antara mereka ini terdapat juga warga Kurdi Irak.

Dalam kondisi seperti ini, petinggi Kurdistan Irak kembali terlibat dalam senketa minyak dengan pemerintah pusat. Ashti Hawrami, ketua departemen sumber daya alam Kurdistan baru-baru ini mengkonfirmasikan ekspor minyak sebesar 300 ribu barel perhari melalui pelabuhan Ceyhan di Turki. Ia mengatakan, dengan peningkatan produksi di tiga ladang minyak lain, ekspor minyak mentah wilayah Kurdistan di bulan Januari dan Februari mendatang akan bertambah menjadi 500 ribu barel perhari.

Langkah ini ditemput petinggi Kurdistan ketika Baghdad menilai penjualan minyak kawasan ini ilegal dan mengancam akan mengadukan negara atau perusahaan yang membeli minyak dari wilayah Kurdistan. Wilayah otonomi Kurdistan di saat terus menabuh genderang pertikaian dengan pemerintah pusat terkait minyak, padahal Kurdi baru saja mendapat penghormatan besar dalam pemerintahan baru Irak dan mereka diberi posisi penting dalam kabinet.

Sejatinya, wilayah Kurdistan kini terbuka kedoknya bahwa mereka tidak memiliki masalah dengan Nouri al-Maliki, mantan perdana menteri Irak, namun mereka pada dasarnya tidak setuju berada di bawah naungan negara ini. Kurdistan lebih condong untuk lepas dari Baghdad ketimbang kesamaan visi dalam negeri.

Masoud Barzani, pemimpin Kurdistan ketika serangan ISIS ke Irak meletus di bulan Juni 2014 lalu dengan berani melakukan transaksi kemerdekaan wilayahnya dari Baghdad dan diberlakukannya referendum. Namun upayanya tersebut terhenti seiring dengan lemahnya pasukan Peshmerga dalam membela wilayahnya dari serangan ISIS.

 

Menilik perilaku petinggi Kurdistan dapat dipahami bahwa mayoritas mereka khususnya pemimpin wilayah ini menderita kelemahan dalam memprediksi kondisi dan posisi. Angan-angan untuk berpisah dari Irak yang berada di benak mereka telah membuat mata mereka tertutup atas realita pahit yang saat ini melanda Irak.

Minggu, 09 November 2014 00:00

Akankah Yaman Terjebak Gejolak Baru?

Di saat menurut rencana Ahad (9/11) anggota kabinet baru Yaman akan disumpah, gerakan Ansarullah dari kelompok Syiah al-Houthi menuntut perubahan susunan kabinet. Kelompok ini menyatakan bahwa susunan kabinet baru Yaman tidak sesuai kesepakatan perdamaian kemitraan nasional.

Ansarullah menilai susunan kabinet baru Yaman ÔÇ£mengecewakanÔÇØ dan orang-orang yang tidak sesuai dengan kriteria dalam kesepakatan perdamaian kemitraan nasional harus disingkrikan.

Anggota kabinet baru Yaman terdiri dari 35 menteri yang tujuh di antaranya warisan dari kabinet sebelumnya. Pemerintah baru usulan Khaled Bahah, Perdana Menteri Yaman, ditolak gerakan Ansharullah karena tidak  sesuai dengan janji-janjinya.  

Hingga musim panas lalu, Ansharullah memimpin gerakan revolusi rakyat melawan penguasa Yaman, dan tampil sebagai pemain penting di kancah politik negara ini. Saat ini,  pasukan yang berafiliasi dengan Ansarullah telah menguasai seluruh wilayah utara dan juga Sanaa, ibukota Yaman.

Selain itu, Ansarullah juga sangat lebih aktif dalam memberantas kelompok teroris al-Qaeda, dibanding dengan militer Yaman. Bahkan dapat dikatakan gerakan Ansarullah yang saat ini bertempur dengan anasir teroris al-Qaeda. Tampaknya Ansarullah atau lebih spesifik lagi kelompok al-Houthi, setelah lama termarginal, kini memiliki posisi penting di Yaman. Posisi yang akan dipertahankan bahkan juga akan dimanfaatkan maksimal untuk mewujudkan tuntutannya, berdasarkan transformasi politik Yaman.

Selama bertahun-tahun, kekuasaan dipegang oleh para anggota Partai Kongres Rakyat Umum (GPC). Partai yang bukan saja berafiliasi dengan diktator terguling Abdullah Saleh, juga dipimpin oleh Abd Rabbuh Mansur Hadi, Presiden Yaman, selaku sekjennya.

Untuk saat ini, meski GPC terlibat dalam pemerintah dan bahkan Abd Rabbuh Mansur Hadi juga dicopot dari jabatannya sebagai sekjen partai ini, akan tetapi tidak diragukan bahwa pengaruhnya tetap mengakar di lembaga-lembaga pemerintahan. Masuknya menteri pemerintahan sebelumnya dalam susunan kabinet baru, menjadi alasan bagi Ansarullah untuk menolak susunan tersebut.

Ansarullah berpendapat bahwa berdasarkan kesepakatan yang ditandatangani September lalu antara Sanaa dan kelompok ini, pemerintah baru harus mewakili seluruh kelompok politik bukan pemerintah yang didominasi presiden.

Yang pasti, ketidakpercayaan Ansarullah kepada pemerintah berpotensi menciptakan gejolak baru. Ansarullah dan al-Houthi bersikeras menuntut perubahan pemerintah dan kabinet. Jika tidak dipenuhi, maka api kemelut terpantik kembali. Karena Sanaa juga telah menyadari bahwa Ansarullah bukan lagi sebuah kelompok marginal, karena kelompok ini sekarang didukung rakyat yang percaya Ansarullah mampu membawa perubahan bagi negara ini.

 

Gejolak yang baru saja dilalui Yaman, kemungkinan besar akan kembali mendera mengingat sejumlah negara Arab regional khususnya Arab Saudi menekan Presiden Yaman untuk tidak memberikan ruang terlalu banyak kepada kelompok oposisi.(

Minggu, 09 November 2014 00:00

Di Balik Pertemuan Menlu Jepang dan Cina

Menjelang diselenggarakannya KTT Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik APEC di Beijing, Cina, menlu Jepang dan Cina untuk pertama kalinya sejak dua tahun terakhir bertemu.

Menteri Luar Negeri Cina, Wang Yi Sabtu (8/11) di Beijing menjadi tuan rumah bagi sejawatnya dari Jepang, Fumio Kishida serta berharap Tokyo mempersiapkan peluang bagi pertemuan para pemimpin Jepang dan Cina di sela-sela KTT APEC.

Friksi wilayah dan sejarah penjajahan Jepang di era perang dunia kedua merupakan tensi utama bagi hubungan Tokyo-Beijing. Oleh karena itu, pengamat politik menilai pertemuan menlu Jepang dan Cina serta kemungkinan lawatan perdana menteri Jepang ke Beijing untuk mengikuti KTT APEC sebagai langkah positif dan penting dalam meredam friksi bilateral khususnya terkait sengketa wilayah.

Senkaku dalam bahasa Jepang dan Diaoyu dalam bahasa Cina adalah nama pulai yang disengketakan kepemilikannya oleh Beijing dan Tokyo selama ini dan friksi ini dalam dua bulan terakhir semakin tajam. Jepang dengan membeli pulau ini dari pemiliknya mengklaimnya sebagai bagian wilayahnya dan masalah ini membangkitkan kegeraman Cina.

Dalam pandangan pengamat politik, Beijing dan Tokyo berupaya mengontrol krisis sehingga eskalasit tensi dalam hubungan kedua negara bisa dicegah. Hal ini mengingat hubungan ekonomi, perdagangan dan investasi besar khususnya Jepang di Cina menjadi sangat penting bagi kedua pihak.

Dalam pandangan pemerintah Cina faktor dominan yang mendorong ketegangan dalam hubungan Beijing dengan Tokyo adalah kebijakan intervensi Amerika Serikat di kawasan serta berkuasanya Partai Sayap Kanan Liberal Demokrat serta Perdana Menteri Sinzo Abe di Jepang. Selain itu, kebijakan Tokyo yang anti Beijing semakin agresif dan berlebih lebihan.

Presiden Ameriak Serikat, Barack Obama baru-baru ini menyatakan, kebijakan Washington di Asia adalah mengumpulkan sekutu dan memperkokoh posisi militernya. Di sisi lain, Jepang juga ingin memanfaatkan peluang ini dan di bawah strategi AS, Tokyo berharap mampu memperkuat militernya. Oleh karena itu, Jepang mulai membentu Departemen Pertahanan dan AS dengan menempatkan sistem anti rudalnya di negara ini secara praktis menempatkan Jepang berhadapan langsung dengan Cina.

Namun mengingat Jepang merupakan kekuatan ekonomui dunia dan mengandalkan pendapatannya dari sektor perdagangan serta intevestasi, maka sepenuhkan Tokyo menyadari bahwa bentrokan dengan Cina sama halnya dengan hilangnya pasar menggiurkan Beijing yang memiliki populasi lebih dari 1,2 miliar ini.

Berdasarkan data yang dirilis, Jepang termasuk lima investor terbesar di Cina. Dengan demikian investasi Jepang di Cina mengalami penurunan sebesar 36,8 persen dan mencapai 1,6 miliar dolar. Sengketa politik terkait kepulauan di wilayah timur Laut Cina dibarengi dengan menurunnya minat investor Jepang untuk menanamkan investasinya di Beijing.

Para investor Jepang untuk menunjukkan protesnya dan dukungan mereka terhadap pemerintah Tokyo terhadap Beijing telah mengurangi investasi mereka di Cina. Hal ini juga membuat mereka mengalami kerugian besar. Bagaimana pun juga, pertemuan menlu Jepang dan Cina serte penekankan untuk menyelesaikan friksi yang juga disambut Amerika Serikat dapat menjadi langkah penting untuk mengakhiri tensi dan mempersiapkan peluang yang tepat bagi pertemuan para pemimpin kedua negara di sela-sela KTT APEC.

Minggu, 09 November 2014 00:00

Muscat, Tuan Rumah Negosiasi Nuklir Iran

Muscat, ibukota Oman pada Ahad (9/11) menjadi tuan rumah pertemuan tripartit Mohammad Javad Zarif, John Kerry dan Catherine Ashton, yang masing-masing Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran, Menlu Amerika Serikat dan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa dalam perundingan nuklir.

Menjelang pembicaraan tersebut, Zarif dalam wawancara dengan wartawan menyinggung tentang isi perundingan tripartit, Iran, AS dan Uni Eropa di Muscat dan menegaskan bahwa isu-isu yang masih menjadi perselisihan mendasar adalah mengenai volume pengayaan uranium (bukan dasar program pengayaan) dan cara menghapus sanksi.

Menlu Iran mengatakan, meskipun sejumlah proposal yang ditawarkan mengarah pada jalan penyelesaian namun hingga sekarang masih terdapat perselisihan mengenai cara pencabutan sanksi, volume pengayaan uranium dan proses industrialisasinya.

Ketika menyinggung fatwa Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran Ayatullah al-Udzma Sayid Ali Khamenei bahwa tidak ada tempat bagi senjata nuklir di Iran, Zarif menuturkan, jika Barat tidak memiliki tujuan lain dan tidak mengejar tujuan-tujuan politik, maka untuk mencapai solusi yang dapat menjamin bahwa aktivitas nuklir Iran sepenuhnya damai adalah mungkin.

Menurut Menlu Iran, untuk menyelesaikan masalah tersebut, pilihan terbaik bagi Kelompok 5+1 (Rusia, Cina, Inggris, Perancis, Amerika Serikat ditambah Jerman) adalah mencapai solusi berdasarkan negosiasi.

Salah satu isu kunci dalam perundingan sekarang adalah tentang bagaimana cara mencabut embargo terhadap Iran. Sanksi-sanksi itu meliputi sanksi Dewan Keamanan PBB, sanksi Uni Eropa, sanksi Kongres AS dan sanksi yang diberlakukan oleh presiden AS berdasarkan perintah eksekutif presiden. Penghapusan sanksi-sanksi tersebut merupakan isu yang ditegaskan Iran dalam perundingan.

Meski terhadap tanda-tanda positif untuk mencapai kesepakatan, namun hingga sekarang masih ada banyak celah yang tidak dapat diabaikan. Yang pasti, Iran memiliki sebuah prinsip, di mana berdasarkan prinsip tersebut telah digambarkan mengenai garis-garis merah dalam negosiasi nuklir.

Jika pihak-pihak lawan berunding memiliki niat baik untuk mencermati masalah itu maka tentunya tidak akan ada tempat lagi bagi mereka untuk kembali melontarkan klaim-klaim fiktif seperti menuduh Iran menyembunyikan aktivitas nuklirnya berdasarkan istilah "Break Out," dan menciptakan keraguan tentang kemungkinan adanya aktivitas militer dalam program nuklir negara itu.

Klaim-klaim tersebut tidak akan muncul jika Barat bersedia mencermati persoalan, di mana Iran sangat transparan dalam aktivitas nuklirnya yang diawasi oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA) dan di bawah NPT (Non-Proliferasi Nuklir). Selain itu, tudingan-tudingan tersebut sama sekali tidak didasari oleh argumentasi dan logika, dan bertentangan dengan fakta serta berseberangan dengan upaya untuk membangun kepercayaan.

Mengingat masih terdapat hambatan, maka perundingan kali ini bisa dikatakan telah sampai pada tahap yang sensitif, dan dengan empat alasan, negosiasi di Muscat akan menjadi peluang terbaik untuk mencapai kesepakatan akhir: 

Pertama, tidak ada satu pun dari pihak lawan berunding yang menuntut untuk kembali ke kondisi sebelum kesepakatan Jenewa. Kedua, penerapan diplomasi adalah satu langkah di hadapan satu langkah sehingga perundingan akan bergerak maju dengan seimbang. Ketiga, kedua belah pihak semakin dekat dengan kesepakatan dan suasana yang dominan di Kelompok 5+1 memiliki kecenderungan untuk mencapai kesepakatan, dan bahkan sebenarnya di pihak internal pemerintah AS sendiri ada tanda-tanda pendekatan ini meski ada gangguan dari Kongres. Dan keempat, tercapainya kesepakatan  akan menguntungkan semua pihak.

 

Perundingan nuklir di Muscat sangat penting, sebab negosiasi tersebut sangat dekat dengan tenggat waktu yang telah ditentukan yaitu tanggal 24 November. Hasil pembicaraan tersebut akan dapat menjadi kunci untuk sampai kepada kesepakatan akhir.

Menteri Luar Negeri Iran mengatakan, sampai sekarang masalah-masalah mendasar soal jurang pemisah antara pandangan Iran dan Kelompok 5+1 masih perlu diperhatikan.

Mohammad Javad Zarif, Menlu Iran dalam wawancaranya dengan IRIB News (9/11) menjelaskan tentang isi perundingan segitiga Iran, Amerika Serikat dan Uni Eropa di Muscat, Oman. Ia menuturkan, "Masalah-masalah yang sampai sekarang masih menjadi pertentangan adalah tingkat program pengayaan uranium (bukan esensi program pengayaan uranium itu sendiri) dan metode pencabutan sanksi."

Zarif menambahkan, "Terkait pencabutan sanksi dan tingkat program pengayaan uranium serta proses industrialisasi pengayaan uranium, sampai saat ini masih ada beda pandangan, meskipun sebagian usulan yang disampaikan bergerak maju ke arah solusi."

Menurut Menlu Iran, pasca peundingan nuklir Iran dan Kelompok 5+1 di New York, solusi masalah lebih menjadi pusat perhatian ketimbang perbedaan-perbedaan, dan beberapa solusi yanng disampaikan, sudah disepakati oleh kedua belah pihak.

Zarif menegaskan bahwa aktivitas nuklir Iran sepenuhnya damai. "Dengan maksud agar masalah terselesaikan, opsi terbaik bagi Kelompok 5+1 adalah mencapai sebuah solusi berdasarkan perundingan," katanya.

Berdasarkan fatwa Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, senjata nuklir tidak memiliki tempat di Iran. "Jika Barat tidak punya tujuan lain dan tidak mengejar ambisi politik, kemungkinan dicapainya sebuah solusi yang dapat meyakinkan mereka bahwa aktivitas nuklir Iran sepenuhnya damai, masih terbuka," ujar Zarif.

Menlu Iran berharap, Tehran dan Kelompok 5+1 dengan metode-metode teknis yang ada dapat mencapai kata sepakat soal solusi ini.

Minggu, 09 November 2014 00:00

Krisis Ekonomi di Perancis Memburuk

Pemerintah Sosialis Perancis menghadapi krisis ekonomi yang parah dan tidak mampu untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

Surat kabar, Le Figaro, dalam situsnya melaporkan tentang masalah ekonomi Perancis.

Le Figaro menulis, pengangguran adalah salah satu persoalan utama pemerintah Sosialis dan Francois Hollande, Presiden Perancis tidak dapat menyelesaikan masalah tersebut meski ia telah berjanji dalam kampanye pemilu tahun 2012 lalu.

Berdasarkan laporan Kementerian Tenaga Kerja Perancis, jumlah pengangguran selama 29 bulan pemerintahan Hollande telah meningkat lebih dari 500 ribu orang. Selain itu, hutang Perancis juga meningkat menjadi 158,9 miliar euro.

Le Figaro juga menyinggung menurunnya daya beli warga Perancis selama kepemimpinan Hollande dan pertumbuhan ekonomi 0,5 persen pada tahun 2014.

Surat kabar itu menyebut pemerintah yang berkuasa tidak mampu merealisasikan janji-janjinya untuk mengurangi defisit anggaran tingkat tiga persen hingga tahun depan.

Menurut media-media Perancis, Hollande adalah Presiden Perancis yang paling tidak populer sejak tahun 1958.

Tembakan-tembakan artileri yang menghujani kota Donetsk di Ukraina timur meningkat tajam di tengah-tengah gencatan senjata yang telah diberlakukan selama dua bulan lalu.
Menurut laporan, penembakan dimulai di bagian tengah dari kota Donetsk yang bergolak pada pukul 2:00 waktu setempat, Ahad (9/11, dan masih terus berlanjut. Demikian dilansir Press TV.

Kemungkinan jumlah korban dan tingkat kerusakan belum diketahui karena jam malam yang diberlakukan oleh oposisi pro-Rusia di Donetsk dan kota terdekatnya, Makiivka.

Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama diEropa (OSCE)  pada Sabtu menyatakan keprihatinan atas situasi di Ukraina timur setelah para pemantaunya  yang mengawasi jalannya gencatan senjata di Ukraina menyaksikan konvoi-konvoi militer tak bertanda dan angkatan bersenjata di wilayah tersebut.

Seorang perwakilan OSCE melaporkan bahwa lebih dari 40 truk terlihat di jalan raya di pinggiran timur Makiivka. Menurutnya, dari jumlah tersebut, 19 truk adalah truk-truk besar jenis Kamaz, tertutup, dan tanpa tanda pengenal atau nomor pelat, di mana para personel yang berada di kendaraan-kendaraan tersebut berseragam hijau gelap dan tanpa lencana.

Para pemantau OSCE juga mengatakan bahwa mereka telah melihat "konvoi sembilan tank tanpa penanda yang bergerak ke barat" di sebelah barat daya Donetsk.

Laporan itu muncul sehari setelah militer Ukraina mengklaim melihat konvoi besar tank dan persenjataan berat lainnya memasuki negara itu dari perbatasan Rusia.

Sementara itu, Rusia telah berulang kali membantah keterlibatan militernya dalam konflik di Ukraina timur dan menegaskan kembali komitmennya untuk kesepakatan gencatan senjata yang ditandatangani antara Kiev dan oposisi pro-Rusia pada 5 September. Rusia juga menandatangani kesepakatan damai.