Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif, mengatakan Komite Urusan Publik Amerika-Israel (AIPAC) telah meracuni kebijakan Washington selama bertahun-tahun dan terang-terangan memberikan perintah kepada Kongres.
Zarif dalam sebuah tweet, Kamis (11/6/2020) menerbitkan sebuah laporan dari media Jewish Telegraphic Agency mengenai pengaruh AIPAC terhadap pengambilan keputusan di Kongres AS.
“Jika selama ini ada keraguan tentang mereka yang mendikte AS dan negara-negara Barat mengenai kebijakan di Asia Barat, judul laporan itu dengan suara lantang dan jelas memberitahukan adanya kasus seperti ini,” ujarnya.
Menlu Iran menerangkan bahwa AIPAC telah meracuni kebijakan AS selama bertahun-tahun dan memberikan perintah kepada Kongres, sudah saatnya mengakhiri despotisme Apartheid Israel atas pusat-pusat kekuasaan Barat.
Situs Jewish Telegraphic Agency dalam sebuah laporan Kamis ini, menyatakan bahwa lobi rezim Zionis Israel di AS (AIPAC) mengizinkan anggota Kongres AS mengkritik rencana aneksasi Tepi Barat, tapi cukup sekedar mengkritik dan tidak melangkah lebih jauh.
Hal ini untuk menyikapi protes dari sebagian anggota Komunitas Yahudi Amerika dan warga Palestina pendudukan terhadap rencana aneksasi wilayah Tepi Barat oleh rezim Zionis.
AIPAC adalah lobi utama pendukung rezim Zionis di Amerika.